The Story of True Love ✔️

Husband In Love (3)

Gak bosen ngingetin...
Ini story 🔞
Yang gak suka dan masih di bawah umur tolong di skip

.

.

.

.

.

Bagaimana Brianaka bisa menikah dengan Leonor?
bagaimana awalnya pertemuan mereka?
oke mari kita bahas disini.

Jadi,Brianaka adalah seorang CEO disebuah perusahaan air mineral,perusahaanya cukup besar dan sukses,diumurnya yang menginjak 29 tahun Bri sudah memiliki 3 cabang perusahaan di kota lain.

Brianaka itu playboy,pemain wanita,hampir setiap bulan dia selalu menggandeng wanita yang berbeda,tapi sungguh Bri masih bersih dari pergaulan bebas,Bri tidak pernah melakukan hubungan intim dengan wanita wanitanya,dia hanya suka mempermainkan wanita lalu membuangnya seperti sampah.

Kaya,tampan,sukses,siapa yang bisa menolak pesona seorang Brianaka Sadewa?

Bahkan Leonor sudah menyukai pria itu sejak pertama kali bertemu,disebuah pesta perusahaan.

"Kamu bisa menempati posisi directur diperusaan Ayah,Leonor..kenapa memilih di perusahaan Brianaka Sadewa?" Ferdian Laksamana tidak habis pikir dengan pemikiran putri semata wayangnya yang ingin melamar kerja di PT Air Mengalir daripada bekerja diperusahaan Ayahnya sendiri.

"Ayah kaya gak tau anak kita saja,dia kan mau deket sama Brianaka" kata Amelia,Ibu Leonor dan diangguki cepat oleh sang anak,Ferdian menepuk jidatnya pelan,oke dia paham sekarang.

"Boleh ya Yah,janji deh gak bakalan macem macem,aku cuma mau jadiin Mas Bri sebagai mantu Ayah" Leonor dengan mata puppy nya yang membuat siapapun akan luluh seketika.

"Mau dilarang pun kamu pasti tetap nekat kan?"

"Hehe,boleh kan Yah?" Leonor berharap sekali.

"Training satu bulan dulu,kalau Brianaka gak melirik kamu,siap siap ya kamu kerja dikantor Ayah" kata Ferdian.

"Oke sip,deal,setuju" Leonor jadi semangatkan,apalagi udah direstuin.

..

"Leonor,ambilin kopi"

"Leonor,kerjaan ini kamu selesain hari ini ya"

"Leonor,ambil file di ruangan bos"

"Leonor,bisa tolong fotokopi file ini,masing masing 10 lembar ya"

"Leonor,lembur ya,deadline nya besok pagi"

"Leonor,..."

"Leonor,..."

Duhhh mau pingsan aja deh rasanya,seminggu kerja di kantor Brianaka bukannya bisa caper sama Brianaka malah dijadiin babu oleh senior senior nya,mana mereka kalau nyuruh gak tanggung tanggung, 7 hari full dia kerja,weekend pun dia kerja lembur bagai kuda,entah emang karena dikejar deadline atau dia sengaja dikerjain sama seniornya,rasanya pengen nyerah saja tapi kalau keinget tujuannya kesini demi mengejar cinta Brianaka,Leonor jadi semangat lagi.

"Loh Mbak,kok belum pulang?saya kira udah pulang semua ini"

Leonor kaget karena didatengin satpam,ini hari senin dan Leonor masih di kantor padahal jam menunjukkan sudah melewati pukul 9 malam,rekan rekan nya sudah pulang sejak pukul 5 sore tadi,tapi Leonor masih berkutat pada file file yang harus dia salin dan terjemahin.

"Belum Pak,ini masih belum kelar,deadline nya besok soalnya" balas Leonor,udah lemes dia tuh,ngantuk juga tapi ya gimana,masih ada beberapa halaman yang tersisa yang harus dia salin buat rapat besok.