The Story of True Love ✔️

Breakup to Lovers (7)

"Ma..Pa..boleh gak Meta menikah?"

Itu adalah pertanyaan yang Meta tanyakan kepada kedua orang tuanya setelah 2 hari menginap di apartment Raka.

"Sama siapa? Bukannya kata kamu udah putus sama Raka"tanya si Mama,agak kaget sih,tapi kan Mama penganut hidup slay.

"Gak jadi putus"jawab Meta.

"Tuh kan Mama bilang juga apa,kamu emang cocoknya sama Raka,putus atau enggak sama aja kan nanti nikahnya juga sama dia" Mama memang hidupnya terlalu santai.

"Apa gak kecepetan? Wisuda aja belum" itu Papa yang nanya,jenderal bintang 2 bro..

"Meta punya impian nanti pas wisuda fotonya bertiga enggak berdua lagi"

Lah? Kemarin katanya enggak mau punya anak dulu,kok sekarang berubah...

"Kamu hamil?" Itu suara Mas Lukas,kakak kedua Meta yang kebetulan cuti kerja makanya ada di rumah.

"Gak usah ngaco ngomongnya" tolak Meta.

"Memangnya kamu udah siap nikah? Siap jadi ibu rumah tangga?" Tanya Papa.

"Siap Pa"jawab Meta yakin.

"Sekarang Papa tanya,memangnya apa alasan kamu mau buru buru menikah?" Kali ini serius guys.

"Biar bisa sama sama terus sama Kak Raka"

"Cih,terdeteksi bucin to the bone" kata Mas Lukas.

"Kalau mau sama sama terus gak perlu nikah juga,Raka rutin nemuin kamu kan?"

"Biar bisa ngurusin dia juga Pa,Meta juga mau cepet cepet punya anak biar nanti kalau pas ngambil raport anak masih keliatan muda dan fresh"

Heh,ada gitu alasan kayak gitu...kejauhan emang pola pikirnya.

"Masuk akal juga sih,Mama setuju,biar nanti pas gendong cucu Mama masih keliatan muda,duh jadi gak sabar kan Mama"

Asli,mana didukung pula sama si Mama.

"Gimana sama keluarganya Raka? Kalian udah ngomong?"tanya si Papa.

"Udah,kemarin Kak Raka sendiri yang minta izin ke Papa nya,trus diizinin,tapi syaratnya harus nunggu persetujuan Papa sama Mama dulu"jawab Meta.

"Ya udah kalau gitu Raka nya suruh nemuin Papa dulu"kata Papa.

"Gak bakalan diapa apain kan?" Meta agak was was.

"Mana mungkin gak diapa apain ,paling bakalan dilatih militer seminggu,baru dikasih restu" itu yang ngomong Mas Lukas ya.

"Ih Mas nakut nakutin deh,Kak Raka nya baru juga sembuh dari sakit,masa iya langsung disuruh latihan militer"

"Enggak,mas mu itu bercanda,lagipula Papa sama Mama kan udah kenal Raka,udah 3 tahun lebih kan,udah yakin juga nantinya pasti bakalan lanjut sampai nikah,eh ternyata beneran mau nikah dong,Papa cuma mau liat gimana Raka minta izin meminang kamu ke Papa,seberani apa dia"

Meta lega,setidaknya restu kedua orang tua sudah dia dapatkan,tinggal nunggu Kak Raka nya aja dateng beraniin diri minta izin.

...

"Gue mau nikah"

"Ooo"

"Ooo doang?"

"Hah?" Si Abel lola.

"Gue mau nikah" ulang Meta.

"What? Nikah? Sama siapa? Lo dijodohin ya?" Kagetnya jelas beda sama yang tadi.

"Sama Kak Raka"

"Hah?"

"Iya sama Kak Raka"

"Kok bisa? Bukannya kalian udah putus ya?" Sumpah,ini template banget pertanyaannya.

"Enggak jadi putus,malah next level" jawab Meta.

"Gue gak bakalan kaget sih kalau kalian balikan gitu,tapi kalau nikah...eum kok akward banget kedengerannya"komentar Abel.

"Dua hari gue mikirin ini,dan keputusan gue emang gue nerima ajakan Kak Raka buat nikah"

"Taa...lo serius? Lo udah mau sold out begini,dan gue masih jomblo?"

Kasihan benget si Abel.

"Cariin gue cowok napa? Impian gue kan kita berdua bisa nikah barengan,yaa minimal gue punya gandengan lah pas lo nikah,masa iya gue dateng sendirian"

So sad....

"Sama Mas gue mau?"

Kayaknya seru kalau Abel jadi kakak ipar nya,apalagi Abel sama Mas Lukas sefrekuensi,pasti cocok lah mereka.

"Mas lo yang mana?"

"Mas Lukas lah,Mas Reksa udah sold out ya"

"Mas Lukas itu yang AU itu ya?"

"Iya,udah bisa nerbangin pesawat"

"Mau mau mau,gue mau,pokoknya gue mau sama Mas Lukas,kasih nomor hp nya"

Lah gampang banget nyari cowok ternyata,kalau ini mah Abel gak perlu pilih pilih lagi atau nungguin cowok pasca sarjana,masa depannya pasti terjamin kalau sama Mas Lukas.

Tbc

Siap siap yaaa habis ini part 🔞🥵