Don't forget for vote and comment..
Enjoy the story :)
___________________________________
KEESOKAN harinya, website perusahaan milik keluarga Denova dan Martanegara banyak dikunjungi oleh berbagai pihak. Bagian humas perusahaan secara resmi merilis identitas Rizi sebagai bagian dari keluarga Denova dan Martanegara. Bahkan pengumuman tersebut dilengkapi dengan bukti tes DNA yang menunjukan jika Rizi memang anak kandung Naura dan Celo. Selain itu, pengumuman resmi juga disampaikan oleh perusahaan melalui kepala humas DnD Express mengenai masalah tersebut, juga mengumumkan atas kelahiran putra kedua presiden mereka.
Banyak pihak yang terkejut dengan berita tersebut, termasuk para karyawan yang sebelumnya hanya menebak-nebak hubungan yang terjalin antara pimpinan mereka dengan putri bungsu keluarga Martanegara. Dan kini, mereka benar-benar mendapatkan kejutan yang sangat luar biasa dari apa yang mereka ingin ketahui. Sebagain besar masyarakat yang mendengar berita tersebut merasa ikut bahagia atas kelahiran putra kedua Celo, namun sebagian lagi merasa tidak terima dan mencibir Naura sebagai perebut kekasih kakaknya sendiri.
Rata-rata, orang yang mencibir Naura adalah penggemar berat Maura yang sejak awal sangat mendukung hubungan Maura dan Celo. Sehingga, saat Celo ternyata menikahi wanita lain dan memiliki anak sejak lama, membuat mereka murka. Mereka tidak terima jika idola mereka diperlakukan seperti itu, apalagi oleh adik kandungnya sendiri. Tapi beberapa pihak yang kini mengaku sebagai idola baru Naura -setelah video prestasi dan bakat Naura tereskpos tiba-tiba-- membela Naura habis-habisan, hingga orang-orang tersebut perlahan mundur dan tak berani mencibir Naura lagi.
Berbeda dengan situasi diluar yang sempat tak terkendali karena berita tersebut, didalam rumah Celo dan Naura, orang-orang tengah sibuk menyiapkan acara akikah untuk Ariq. Setelah dua minggu berada di rumah sakit, akhirnya dokter mengijinkan Naura dan Ariq untuk pulang ke rumah. Kondisi Ariq dinyatakan sangat sehat untuk bayi yang lahir prematur.
Seluruh keluarga, sahabat -baik dari Celo dan Naura- berkumpul di rumah tersebut. Naura sejak pagi hanya diam duduk di ruang keluarga yang disulap menjadi ruangan berkarpet putih bersama Ariq. Sedangkan yang lainnya masih hilir mudik mengerjakan sesuatu. Sesekali Naura mengobrol dengan teman-temannya yang juga datang hari ini. Mereka banyak yang merasa tak percaya sekaligus gemas saat melihat Ariq dan Rizi yang begitu tampan. Bahkan mereka tak sungkan memuji wajah kedua putranya dan memuji wajah suaminya yang tampan.
"Nau, aku ingin mencoba menggendongnya." Ucap Aleta, membuat Naura mengernyit. Sejak kapan sahabatnya itu tertarik menggendong bayi? Biasanya Aleta selalu menolak menggendong bayi yang masih kecil karena takut salah posisi menggendong dan sebagainya. Pasti ada sesuatu yang membuat sahabatnya menjadi seperti ini.
"Jangan menatapku seperti itu." Aleta memutar matanya, mengerti arti tatapan Naura. "Aku hanya ingin menggendongnya saja."
Naura tersenyum, mengiyakan apa kata Aleta meskipun dia yakin ada hal lain dibalik sikap wanita itu saat ini. Dengan perlahan, Naura memindahkan Ariq kedalam dekapan Aleta yang diterima wanita itu dengan sedikit takut. "Rileks saja, Ta."
Aleta sebisa mungkin mencoba lebih rileks. Ini pertama kalinya dia menggendong seorang bayi yang benar-benar bayi, maksudnya bukan anak yang sudah bisa berjalan dan bertubuh besar seperti Rizi. Dia terlalu takut jika harus menggendong bayi kecil seperi Ariq, dia tidak ingin membuat bayi tersebut sakit karena dia salah menggendong atau semacamnya.
"Wah Aleta, kau sudah pantas menjadi ibu." Ucap Keenan yang baru saja muncul dari dapur bersama Kiara. Kali ini dia datang bersama Kiara yang baru keluar dari rumah sakit seminggu lalu, karena calon adik iparnya -Kevin- tengah sibuk bersama para gadis di taman samping.
KAMU SEDANG MEMBACA
Come To You - #2 [COMPLETED]
Romance--Seri kedua dari 'The Way of Love: Destiny'-- Naura tidak pernah tahu takdir seperti apa yang telah Sang Maha Kuasa siapkan untuknya. Satu hal yang pasti, dia harus menggantikan kakaknya yang pergi tanpa alasan apapun untuk menikah dengan calon kak...