Now playing HuhGak - The Person Who Once Loved Me
(Mari galau dulu malam ini)
Felix berjalan dengan semangat menuju atap sekolah dengan kotak bekal di tangannya. Tadi dirinya berbohong pada Changbin dengan mengatakan bahwa ia akan makan bersama Seungmin, padahal ia melakukannya dengan sengaja karena ingin memberi surprise pada kekasihnya itu dengan memberikan bekal makan hasil masakannya.
Langkah Felix terhenti ketika mendengar suara orang mengobrol di atap sekolah. Ia mengintip dari balik pintu kemudian diam mendengarkan ketika namanya disebut.
"Jadi hubunganmu dengan Felix itu apa?"
Felix menajamkan pendengarannya, ia tidak mengenal suara itu, namun suara yang selanjutnya bicara adalah suara dari kekasihnya.
"Aku penasaran dengan hubungan sesama jenis dan Felix terlihat cukup manis membuatku ingin mencoba berhubungan dengannya."
"Jadi maksudnya kau hanya coba-coba?"
"Ya.. Bisa dibilang begitu."
Felix berbalik pergi dengan perasaan sakit di hatinya. Pemuda manis itu berlari menjauh tanpa tau apa yang selanjutnya dibicarakan Changbin dan temannya.
"Kau serius hanya mempermainkannya?"
Changbin tersenyum tipis dan menggeleng mantap. Pemuda itu menyandarkan tubuhnya ke tembok kemudian menatap langit biru yang begitu cerah.
"Itu dulu, setelah beberapa hari menjalin hubungan dengannya aku mulai merasa kagum dan aku menyadari jika aku sudah jatuh hati padanya. Sekarang, setelah menjalin hubungan selama setahun lebih aku sudah mantap dengan perasaanku. Aku sangat mencintainya dan tidak ingin kehilangannya."
"Felix?"
Changbin menggoyangkan tubuh Felix dengan khawatir. Pemuda manis itu kini terkapar di meja sembari bergumam tidak jelas dikarenakan terlalu banyak minum.
"Satu gelas lagi!"
Felix ingin menuang minumannya lagi, namun dengan cepat Changbin merebut botol minuman kerasnya membuat Felix merengut kesal.
"Aku mau minum lagi!"
"Tidak, ini sudah cukup. Kita pulang sekarang."
Changbin segera merangkul tubuh Felix untuk ia bawa pergi dari kedai. Sebelah tangannya bergerak untuk menelpon layanan sopir kemudian ia mencari tempat duduk untuk menunggu sopir yang ia minta datang. Tadi dirinya minum beberapa gelas sehingga tidak mungkin untuknya menyetir dalam keadaan begini.
Dua pemuda itu kini duduk di sebuah tangga toko yang sudah tutup, tangan Changbin masih setia merangkul pundak Felix agar pemuda manis itu tidak tersungkur. Ia memperhatikan wajah Felix kemudian tangannya bergerak mengusap pelan pipi pemuda manis itu.
"Aku merelakanmu dengannya karena aku pikir kau bisa bahagia dengan pilihanmu, jika aku tau akan begini maka aku pasti sudah merebutmu sejak dulu."
Felix yang tidak sadarkan diri hanya bergumam menanggapi kemudian pemuda manis itu mendongak dan menatap wajah Changbin yang berada tepat di depannya.
"Ugh ada Changbin tampan."
Tangan Felix bergerak menyentuh kedua pipi Changbin kemudian meraba seluruh wajah pemuda itu dengan pelan.
"Ah, ini pasti mimpi," ucapnya lagi dan kali ini tatapannya meredup sampai setitik air mata jatuh dari matanya.
"Aku membencimu," ucap Felix dengan kesal, namun tangannya justru bergerak mengusap wajah Changbin membuat pemuda itu merasa bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Three Words 2 [ChangLix]
FanfictionKumpulan oneshoot, twoshoot, manyshoot ChangLix Even though I look like I don't care, actually my heart is just for you. Three Words, I Love You Started : 2020, June 2nd Ended : 2020, September 9th ⚠️BXB AREA⚠️ Ini hanyalah fiksi, aku cuma meminja...
![Three Words 2 [ChangLix]](https://img.wattpad.com/cover/227735444-64-k413446.jpg)