Seorang anggota gangster dengan sifat dingin dan cuek yang harus merelakan perasaan sukanya pada seorang gadis yang sudah berstatus pacaran dengan sahabatnya. Ia berusaha menghilangkan perasaan itu, dan lambat laun akhirnya ia bisa move on dari gadi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Terkadang untuk menjadi pemberontak harus membutuhkan nyali yang besar. Bahkan harus bisa lebih kuat dari lawan kita. Seperti yang di alami Kellia saat ini.
Plak!
Tamparan baru saja di dapat Kellia dari Sania. Ibu tiri yang memiliki sifat pemarah dan kejam.
"Kamu gosok baju satu aja nggak becus!" bentak Sania dengan mendorong bahu Kellia dengan kencang hingga terbentur dinding.
Kellia meringis dengan tatapannya yang menunduk. "Kamu tau! Baju saya mahal!" lanjut Sania kesal.
Sania mengerang kesal. "Alasan aja kamu!" kesalnya.
Kellia mengepalkan tangannya. Ingin rasanya melawan untuk sesaat, namun nyalinya yang tidak besar membuat Kellia memilih diam.
"Ada apa sih ma? Pagi-pagi udah marah?" tanya Sherly yang baru datang dari arah dapur. Cewek itu sudah menggunakan seragam sekolah. Berbeda dengan Kellia yang masih menggunakan pakaian biasa.