Lokawigna (Pengganggu Dunia)

175 65 101
                                    

Dahagaku tak akan pernah reda jika hanya dibasuh oleh tirta amarta.

Aku ingin kau, aku ingin setitik pengertian.

Katamu, aku tempat yang nyaman.
Tapi mengapa secerca pintaku selalu berujung penolakan?

Kau bersilat lidah, kau penyebab pipiku basah.

Kau bukan rumah, kau bejana gelisah.

Telah berulang kali aku mencoba menjauh, tapi sikapmu yang merasa seolah butuh lagi-lagi membuatku luluh.

Aku tak bisa, aku tak pernah tega membiarkanmu terpuruk sendirian.

Sedang tentangku?
Kau selalu memiliki alasan, kau pandai berganti peran.

Pada kenyataanya,
Kau dan janji tiada beda.

Kalian liar, kalian terikat ingkar, kalian sama-sama tak bernalar.

***

#Ruang Kesal

Sabtu, 27 Maret 2021
11.08 WIB

(GANIA20)

Ditulis otodidak; desakan kuasa kesal membludak.

***

Apa harus dengan pipi basah?
Agar sekiranya tulisanku tak kehilangan gairah lalu berhenti berkisah.
Sekali lagi, apa harus dengan pipi basah?  (GANIA20)

Anak WaktuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang