APA ALASANNYA

217 24 0
                                    











  El meletakkan kanvas itu di pangkuannya, tangan mungilnya mulai menorehkan arsiran lembut tipis yang sekiranya mampir di imajinasinya.

Seperti yang dikatakan sebelumnya, ia suka melukis, sangat menyukai kegiatan ini. Kakaknya Arion pun  menyukai lukisan, tetapi kemampuan melukisnya sangat rendah.

Bahkan Arion hanya mampu mengambar manusia lidi saat di beri waktu tiga jam untuk melukis.

Dan Aiden, dia sama sekali tidak baik untuk di kaitkan dengan lukisan, baru menyentuh kanvas saja, kanvas nya rusak.

Tetapi ia sangat pintar dalam bermain basket. Ia bahkan memiliki beberapa penghargaan dari turnamen basket yang di ikutinya. Lihat, kemampuan tiap orang itu berbeda, dan seharusnya Rayyan tidak memaksakan keinginannya pada Aiden.

Dan Arion, otaknya sangat cerdas, sudah banyak olimpiade yang ia ikuti, dan tentunya membawa pulang penghargaan. Dan ada satu nilai plus dalam prstasi Arion, ia pandai memainkan alat musik dan bahkan bernyanyi.

Maka dari itu ia di dekati oleh banyak gadis, katanya selain berwajah tampan, mereka mengatakan bahwa sifat kakaknya itu sangat romantis. Padahal mereka tidak tahu saja kakaknya pernah nyaris membakar dapur karena sikap cerobohnya yang ingin membuat cake di hari ulang tahun pacarnya, dan berahkirlah ovennya rusak. Itu pun satu bulan setelah ia berhasil mengingat hari penting yang ia lupakan sehingga pacar nya marah selama satu bulan padanya.

Konyol.

Tetapi untuk El ia lebih menyukai laki - laki yang pintar bermain basket, karena ia juga suka bermain basket. Agar jika ia sedang bosan, laki - laki itu bisa menjadi rival sementaranya.

Ting

El menghentikan gerakan tangannya, ia melirik handphone yang ia letakkan di atas nakas.

Ia mengambilnya lalu mbaca pesan yang di kirimkan oleh teman - temannya.

Siluman Perkutut🐺
Jangan lupa nafas jangan ...( 40 )

Advan
El jangan tinggalin gue! ( 10 )

Baby Rey
Gimana ke adaan lo?.....( 5)

Bukan Kang Daniel
Eh salah emot lagi😭 ( 6 )

Sela...

Lo kenapa? ( 3 )

INI GRUP TANPA GURU YA!!
Aynaya: Huhu GWS EL........( 150 )

Alele KAKAK
El, pokkknya tungguin kakak!( 4)

Phitechantropus Rein
El, GWS sayangk .....( 5 )

El mendengus lalu membuka satu persatu pesan tersebut. Mulai dari yang paling tua. Mereka kenapa heboh sekali. El saja santuy.

Kakak sepupunya. Sesepuh di antara saudara - saudara besar dari pihak ayahnya.

ELSSIE AND HER STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang