97

268 17 0
                                    

Halo gais,,, aku up lagi 3 part terakhir .

Sisa 3 part lagi kalian bakalan say godbye dengan Nada,

Jangan lupa vote dan comment,

Lama banget baru selesai mulai 2021 , selesainya baru di 2023 karena author ini terlalu sibuk gais😭.

Selamat membaca , mungkin agak menyedihkan sih.

****
Zidan terpaksa harus meninggalkan Nada sendirian di rumah sakit, bahkan pesan yang ia kirim ke Alfin masih saja deliv belum di buka oleh Alfin.

Kini Zidan bingung harus memilih yang mana, sementara dokter masih bersusah payah di ruang operasi untuk cangkok ginjal yang dilakukan kepada Fika.

"Semoga operasinya berjalan lancar ya tante,"ucap Zidan kepada mama dari Rafika.

"Semoga aja, saya belum siap kehilangan anak saya,"

Zidan terus mondar mandir didepan ruang operasi, sembari melihat handphonenya apakah pesan yang ia kirim ke Alfin sudah di baca atau belum.

Pesan yang dikirim kepada Alfin tak kunjung di baca, dengan berat hati Zidan menelpon salah satu Lettingnya yang berada satu kantor dengan Nada untuk menjaga Nada di rumah sakit.

Akhirnya Zidan sedikit lega, walaupun sudah berjam jam dokter di ruang operasi belum keluar.

***

"Entah kebaikan apa yang dilakukan Nada sehingga dapat lelaki sebaik Alfin ya mas,"

"Aku bahkan ngga tau dek, hati Alfin terbuat dari hingga dia bisa menyayangi Nada dan Dea setulus itu padahal Dea bukan anak kandung nya,"

"Dia bahkan rela namanya berada dalam surat lahir Dea padahal dia bukan ayah kandungnya,"

"Karma baik datang kepada Nada mas,"

Percakapan ketiga orang tua sungguh sangat memuji kebaikan menantunya yang sangat baik kepada sang anak.

"Apa? Bukan anak kandung?,"
Suara yang tidak asing itu membuat Zalihah, Adijaya dan Akbar membulatkan matanya sambil menatap ke arah pintu.

"Jadi bayi itu bukan anak kandung Alfin?,"

"Apakah orang tua Alfin tidak tau ?,"batin Zalihah.

"Kamu bohong sama mami Fin,"ucap Mami dari Alfin membuat Alfin menundukkan kepalanya.

"Bisa-bisanya kamu bertanggung jawab dengan sesuatu yang tidak kamu lakukan?,"

"Mami mendidik kamu dengan baik bukan untuk menjadi orang bodoh yang di butakan cinta seperti itu!!!,"

"Tapi aku cinta sama Nada mi,"jawab Alfin,

"Apa itu cinta Fin? Mama bahkan merasa gagal mendidik kamu waktu mama tau kamu menghamili nya,ternyata itu bukan perbuatan kamu tapi perbuatan orang lain,"

"Wanita baik banyak di dunia ini, kamu malah memilih wanita seperti itu,"

Mami dari Alfin langsung meninggalkan rumah mewah itu, sungguh kekecewaan seorang ibu kali ini benar-benar tidak bisa di toleransi.

"Mami tunggu, aku bisa jelas in mi,"teriak Alfin,

Alfin berlari mengejar maminya, yang entah maminya sudah pergi kemana ia terus mengejarnya.

Sampai dirinya sendiri tidak sadar handphone nya terjatuh.

"Ini semua salah Zidan mas,"ucap Zalihah,

"Ini bukan salah siapa-siapa dek, memang takdir anakku seperti ini,"jawab Adijaya.

"Aku yang merawat Nada sejak kecil merasa di permalukan anakku di rendahkan oleh ibu mertuanya seperti itu padahal ini hanyalah kesalahan yang dilakukan sebelum perceraian mereka,"ucap Zalihah.

This Perfect! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang