69

782 89 23
                                    

Sudah berminggu-minggu Nada belum di temukan, sudah berbagai cara di lakukan, nada memang belum di temukan.

Hingga Zidan benar-benar frustasi.

Zidan kehilangan arahnya, bahkan ia sudah tidak berfikir jernih lagi,

Hingga diri kembali kerumah lamanya, sebelum itu ia telah memesan minuman berkadar alkohol tinggi agar rasa frustasinya itu hilang,

Zidan benar-benar frustasi, ia meninju betok kamarnya hingga tangannya berdarah, bahkan ia tidak bisa mengendalikan emosinya, Zidan sungguh sangat merasa bersalah.

Terlebih Adijaya seketika Drop, saat mengetahui nada melarikan diri.

" Ini semua salahku!!!!," Zidan berteriak sekencang-kencangnya.

Beberapa saat, dirinya kini mabuk berat. Bahkan tangannya sudah berdarah - darah, ditengah malam yang benar benar kelabu, tanpa bintang sedikitpun.

Zidan hanya bisa terlentang dalam keadaan mabuk, sembari teriak-teriak tidak jelas.

Sudah seminggu, Zidan tidak pernah makan. Hanya meminum Vodka. Benar saja Zidan menjadi orang bobrok sekarang. Bahkan dirinya tidak bisa lagi berfikir jernih.

Zidan bahkan melempar semua barang-barang yang menghalanginya. Seketika ia menjadi seorang psiko karena kehilangan orang yang sudah ia cintai.

Untuk kedua kalinya, Zidan kehilangan cintanya.

Bahkan Zidan bertanya kepada Tuhan, mengapa ini tidak adil baginya. Namun semuanya tidak ada gunanya, Zidan sudah bukan Zidan yang profesional, melainkan lelaki bucin yang goblok.

***

" Nad, Lo dimana sih," batin Mairah,

Bukan hanya Zidan dan Adijaya yang sangat khawatir namun Mairah juga sangat khawatir. Mairah mengenal nada bertahun-tahun dan sangat paham sikap nada.

Yaitu Nekat,

Nada bisa melakukan apa saja, bahkan tidak pernah memikirkan dirinya sendiri.

Yang Mairah takutkan adalah nada menyakiti dirinya sendiri karena merasa gagal mempertahankan pernikahan nya.

" Kamu , sama Yura dan Nada dulu kalau liburan atau apa sering pergi kemana?,"tanya Zein ,

Mairah berpikir sejenak,

Hingga ia tidak mengingat apapun,

Mairah sangat jarang liburan bersama Nada dan Yura dikarekan dirinya selalu hang out bareng dengan Zidan saat weekend, bahkan beberapa kali liburan ke Singapur Mairah tidak ikut karena harus merayakan anniversary nya dengan Zidan, saking bucin nya ia.

" Aku jarang ikut mas, karena aku sering balik ke California,"jawab Mairah,

" Mas, kamu bersama dengan Yura beberapa tahun kan, pasti kamu pernah liburan bersama Yura lalu nada ikut, dan nada suka tempat itu,"ucap Mairah,

Zein berpikir dan kembali mengingat,

Hingga,,,,

" Aku pernah liburan ke puncak, Nada juga ikut, aku liat Nada sangat kenal dengan bibi yang ada disana,"batin Zein,

" Jangan-jangan Nada kabur kesana?,"batin Zein,

" Jika nada tidak kabur ke rumah keluarga nya, pasti nada akan kabur kerumah orang yang merasa baik untuknya,"batin zein

Zein kembali menganalisis, bahkan perlu rumus matematika disini.

" Mai, tunggu disini. Aku segera mencari nada. Kamu dirumah aja jagain yuin ," ucap Zein terburu-buru,

This Perfect! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang