KALIAN BISA BACA CERITANYA YANG LEBIH LENGKAP DI KARYAKARSA, KBM DAN INNOVEL.
PLAY BOOK STORE AZEELA DANASTRI SUDAH KENA TAKE DOWN UNTUK KECINTAAN AZEELA/ThereAD YANG MAU PELUK BUKUNYA BISA BELI DI KARYAKARSA ATAU KE 082123409933
"Benarkah? Atau kamu mau hancurkan pernikahan adikmu?"
"Maksud Ibu?" pertanyaan ini tidak hanya berasal dari Radmila tetapi juga dari Willy yang ditanyaan pada waktu yang nyaris bersamaan.
Sukanti menatap anaknya dan meremas bahu Willy. "Wil, wanita cantik tapi culas ini adalah salah satu penyebab Jini kehilangan kewarasannya."
"Apa?!" Radmila kaget dituduh seperti itu sampai wajahnya memerah dengan mata menyorot tajam.
"Maksudnya gimana, Bu?" tanya Willy dengan tangannya segera menyambar lengan Radmila yang hendak mendekati ibunya.
"Ya wanita ini. Kalau benar dia seorang Kakak yang baik tidak mungkin dia menikahi suami Radjini pada saat Radjini bahkan hamil tua."
Radmila langsung naik pitam dan dengan telunjuk mengarah kepada Sukanti. "Jaga bicaramu ya. Dasar tukang fitnah, dengar dari mana semua itu. Asal saja menuduh orang."
Sukanti tidak takut dengan amarah perempuan yang seusia anak sulungnya itu. "Kamu pikir aku tidak tahu siapa kamu, hah! Kamu anak dari Bayu Prawiro 'kan?"
Radmila terdiam dan menelan salivanya kasar begitu nama sang ayah disebut. "Kok, Ibu tau?" tanyanya tak seemosi tadi.
Sukanti hanya tersenyum sinis dan segera meninggalkan Radmila bersama dengan Willy.
*
"Aaaa... duh pintar anak mama. Maem yang banyak ya."
"Nyang... ndak au," protes Niha seraya menutup mulutnya.
Radjini pura-pura cemberut seraya menatap mangkok berisi buah naga kuning yang tersisa satu potong bersama dengan dua potong apel hijau. "Buah jangan sedih ya. Kalian nggak jadi dimakan sama Kakak Niha. Kakaknya nggak mau, jangan nangis ya buah, biar mama saja yang makan kalian. Aaaa—"
"Danan... cini tatak mamam buah danan nanis ya... aaa Ma. Tatak au."
KAMU SEDANG MEMBACA
GORESAN LUKA LAMA
RomanceBukan salah Radjini kalau dirinya menikah dengan Agha. Akibat Radmila-kakaknya-melarikan diri, ia menjadi pengganti. Namun, keadaan itu justru menciptakan polemik. Radjini kehilangan kewarasannya dan juga amnesia. Saat ia muncul kembali di kota tem...