Iblis di Samping Mu (Demons Beside You)

14. Bisnis besar

Seorang wanita pirang berjas putih berjalan mendekat. "Halo, saya Gina, ahli medis hukum di Greater Los Angeles Area."

"Halo. Ada yang bisa saya bantu?"

Setelah mereka berjabat tangan, Gina berkata, "Kudengar kamu pernah berinteraksi dengan korban dan pembunuhnya. Apa itu benar?"

"Saya membantu mereka check-in. Saya membantu pemilik motel menjaga tempat itu."

“Apakah ini pembunuhnya?” Gina menunjukkan padanya foto seorang wanita di ponselnya.

"Warna rambutnya sepertinya salah. Aku ingat dia berambut cokelat. Orang di foto itu berambut pirang."

Sulit bagi Chen Zhao untuk mengingat orang asing yang tidak meninggalkan kesan mendalam. Orang selalu sulit membedakan orang asing.

Saat itu, Chen Zhao juga tidak melihat wajah wanita itu dengan cermat. Dia baru saja melirik. Namun tubuhnya meninggalkan kesan mendalam.

Namun interaksi wanita dan korban sangat mesra dan tidak memperlihatkan wajahnya secara langsung. Chen Zhao tidak memperhatikan pada saat itu, tetapi jika dipikir-pikir sekarang, wanita itu mungkin melakukannya dengan sengaja.

Dilihat dari postur tubuhnya yang terlihat mesra, namun sebenarnya korban sempat menodongkan pistol ke arah wanita tersebut. Itu sebabnya mereka saling bertikai. Mereka sebenarnya bergerak ketika satu orang mengancam yang lain.

Inilah mengapa Chen Zhao menganggapnya aneh.

Gina melihat sekeliling dan menarik Chen Zhao ke samping sambil tersenyum, yang tampak menghindari polisi lainnya.

“Tuan, bisakah Anda memberi tahu saya segera setelah Anda memiliki bukti lain?”

"Oke. Jika aku memikirkan sesuatu, aku akan memberitahu polisi secepatnya."

"Tidak, kamu tidak mengerti. Maksudku, beri tahu aku saja."

"Maaf, Nona. Saya tidak mengerti bedanya. Ditambah lagi, anda sepertinya petugas koroner. Apakah petugas koroner Amerika harus menyelesaikan kasus untuk evaluasi kinerja mereka?"

“Chen, kudengar kamu seorang dokter ilegal, kan?”

"Saya pengangguran." Chen Zhao jelas tidak akan mengakuinya kepada seseorang yang tidak dia kenal.

“Saya bisa memberi anda kompensasi. Ditambah lagi, saya punya beberapa koneksi dan bisa memberi anda lebih banyak klien.”

“Terima kasih, tapi menurutku gaya hidupku sekarang cukup bagus.”

"Ha… Senang bertemu denganmu. Ayo minum bersamaku jika kamu punya waktu. Aku tahu bar yang cukup bagus."

"Oke, aku ingin bergabung denganmu jika aku punya waktu."

Chen Zhao tidak mengerti ada apa dengan wanita ini, tapi dia sepertinya sangat peduli dengan kasus ini.

Kenyataannya, petugas koroner jarang terlibat dalam bagian utama penyelesaian suatu kasus. Kalaupun ada, mereka hanya akan memberikan beberapa saran sebagai referensi. Hal serupa terjadi di Tiongkok dan Amerika.