Iblis di Samping Mu (Demons Beside You)

107. Sihir iblis

Raz langsung menyetujuinya. Satu-satunya maksud pidatonya tadi adalah untuk menurunkan harga.

Lagi pula, jika Chen Zhao memutuskan untuk menjual kristal malaikatnya kepada iblis lain, dia akan kehilangan banyak keuntungan.

Dia tidak memiliki cara untuk menjual kristal malaikat saat ini, tapi itu hanya karena dia belum pernah memiliki bisnis yang melibatkan kristal malaikat di masa lalu.

Apa itu kristal malaikat? Itu bagi iblis sama seperti zat radioaktif bagi manusia.

Harga kristal iblis tiga kali lipat tidak ada artinya bagi Raz. Begitu dia menemukan cara untuk menjualnya, dia bahkan bisa mendapat untung sepuluh kali lipat.

Seperti halnya penyelundupan senjata yang selalu menjadi bisnis paling menguntungkan di dunia manusia.

Tentu saja, dia tidak tahu bahwa Chen Zhao juga berhati-hati kali ini.

Chen Zhao akan bertanya kepada iblis lain berapa banyak yang berhasil diperoleh Raz kali ini. Kemudian, dia akan menyesuaikan harga kristal malaikat yang tersisa dengan tepat. 

“Yang hidup terhormat, aku tidak membawa begitu banyak kristal iblis. Bolehkah aku membayarmu dengan barang-barangku?”

“Yah, aku sudah membeli apa yang aku butuhkan. Aku tidak benar-benar membutuhkan apa pun saat ini.”

“Bukankah kamu menginginkan cincin spasial terakhir kali? Aku membawanya.”

“Tapi kristal iblis seratus tahun itu terlalu mahal. Aku masih tidak mau membelinya.”

"Aku akan memberi diskon, jadi 90 tahun."

Chen Zhao masih menggelengkan kepalanya. “Masih terlalu mahal.”

“Delapan puluh lima tahun, aku tidak bisa menurunkannya lagi!” Wajah Raz dipenuhi rasa sakit.

“Enam puluh.”

"Mustahil! Delapan puluh tahun adalah keuntungan ku.”

“Tujuh puluh tahun, lebih tinggi lagi dan aku akan mengambil kristal iblis sebagai gantinya.”

“Tuan yang Hidup, mohon tunjukkan kebaikan mu. Aku akan mengalami kerugian besar selama tujuh puluh tahun!”

Chen Zhao mencibir, jangan pernah percaya dengan perkataan pencatut, apalagi pencatut iblis.

“Tujuh puluh tahun. Jika kamu menerima harga ini, aku akan memberimu kristal malaikat sekarang. Kurangi item tadi dan kamu harus membayar ku kristal iblis selama lima belas tahun. Jika tidak menerimanya, lupakan saja.” Chen Zhao tegas tentang harganya.

“Baik, jadikan tujuh puluh, tapi untuk sisa lima belas tahun, tolong belikan barang-barangku agar kerugianku tidak terlalu besar,” kata Raz, terlihat seperti sedang menghadapi pilihan yang sulit.

“Selain yang aku inginkan, apa lagi yang kamu punya?”

Raz meletakkan barang-barangnya di depan Chen Zhao, setelah itu dia memperkenalkannya satu per satu.

Chen Zhao memindai barang itu berulang kali tetapi tidak puas dengan satupun. Kebanyakan dari mereka sama sekali tidak berguna baginya.

“Apakah kamu punya buku mantra iblis yang bisa aku pelajari?” Chen Zhao bertanya.

“Ya,” jawab Raz seketika. Kemudian, dia menemukan sebuah buku emas di antara tumpukan barangnya.

Chen mengambil buku emas itu dan tersentak, itu sangat berat.

“Apakah buku ini terbuat dari emas murni?”

“Itu adalah Emas Gelap Iblis, bukan emas di dunia manusia. Itu adalah logam termurah di Neraka.”