"Lo kayanya udah gak asing lagi yah sama peralatan dapur"
"Dulu gue sering masak sama pacar gue"
"Oh lo udah punya pacar? Dia dateng gak malem ini?"
"Pacar gue udah meninggal 5 Tahun lalu"
"S--sorry gue gak bermaksud--
"Btw.. lo mirip tau sama pacar gue"
"Mirip? Maksud lo?"
Taehyung yang tengah fokus memotong sayur pun mengalihkan pandangan nya ke arah Jungkook yang tengah menumis cumi.
"Bentar" Jungkook mematikan kompor nya terlebih dulu karena cumi nya juga sudah matang, kemudian dia mengambil ponsel di saku celana nya dan mencari foto kekasih nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"P--Pacar lo cowok? Dan dia mirip gue?" Ujar Taehyung menatap tak percaya ke arah Jungkook
"Iya, dia cowok tercantik yang pernah gue temuin" Balas Jungkook menatap sendu foto nya bersama sang kekasih.
"Maka nya malem itu gue sempet kaget liat wajah lo, karena kalian bener bener mirip. Gue sempet mikir kalo lo reinkarnasi Taehyung gue" Ujar Jungkook tersenyum miris
"Taehyung? Jangan bilang nama cowok lo itu juga Taehyung?"
"Nama nya emang Taehyung, Kim Taehyung"
Taehyung kembali terdiam dan masih menatap Jungkook lekat. Dia benar benar tak percaya, ternyata selama ini dia mempunyai kembaran.
"Kalo boleh tau kalo dia masih ada, kira kira dia umur berapa sekarang?" Taehyung pikir, apakah dia memang reinkarnasi Laki laki cantik itu.
"Hmm sekitar 26 Tahun, umur dia paling muda di circle kita waktu itu"
"Tapi kok bang Mingyu gak pernah cerita ke gue ya kalo dia punya temen yang mirip banget sama gue"
"Mingyu gak tau, karena kita ketemu Mingyu tuh pas mulai masuk dunia kerja. Itu pun kita tau si Malika karena dia cowok nya adek sepupu gue"
"Oh jadi kak Wonie itu adek sepupu nya kakak? Wah.. berarti umur lo lebih tua dong.. sorry kak, gue pikir kita seumuran" Ujar Taehyung dan tersenyum canggung.
"Gak papa santai aja" balas Jungkook dengan senyuman kecil nya.
Setelah nya mereka pun kembali melanjutkan acara memasak mereka sembari masih di selingi obrolan obrolan random mereka.
******
Hari berikut nya di sebuah Mansion, terlihat sepasang suami istri terlihat frustasi karena aset yang akan mereka rebut sudah lebih dulu di jadikan hak milik oleh anak laki laki yang selama ini mereka anggap bocah yang tak tau apa apa.
"Ini semua gara gara kamu tau gak! Coba aja dari awal kamu ubah semua nya jadi hak milik aku, mungkin kejadian nya gak akan kaya gini"
"Gak usah cerewet dulu bisa gak? Aku pusing, aku juga lagi mikir dan cari cara supaya bisa rebut kembali semua aset keluarga Jeon"
