MEMBAKAR GAIRAH (Revisi)

Chapter 57 - Joshua Pergi

Malam itu Kayla dibuat terkejut melihat Joshua pulang dengan wajah yang dipenuhi luka lebam.

Dirinya yang sedang duduk pada sofa ruang santai segera bangkit dengan tatapan fokus pada Joshua.

Ada apa dengan suaminya?

Wajah cemas dipenuhi tanda tanya itu enggan berpaling saat Joshua berjalan mendekat.

Meleset dari dugaannya, Joshua tidak menghampiri bahkan seolah tak melihatnya.

Pria itu terus berjalan melewati Kayla menuju anak tangga yang akan mengantarnya ke lantai tiga di mana tempat yang dirinya tuju berada.

"Joshua!"

Kayla yang cemas hendak buru-buru mengejar Joshua. Namun tungkai jenjang itu tersandung kaki meja.

Dia memekik dan hampir saja terjatuh. Beruntung Endrike yang berada di sekitar segera maju.

"Nona Muda, apakah Anda baik-baik saja?" tanya Endrike seraya membantu Kayla berdiri tegak.

"Tak apa, Endrike."

Kayla segera melepaskan diri dari Endrike. Wanita itu melanjutkan niatnya untuk menyusul Joshua.

"Ada apa ini? Kenapa Nona Muda begitu panik?" Endrike yang kebingungan hanya bisa menggaruk kulit kepala yang tak gatal.

Dipandangi Kayla yang baru tiba di anak tangga terakhir. Entahlah, itu bukan urusannya. Endrike bergegas memutar tubuh meninggalkan tempat itu.

"Joshua, apa yang terjadi padamu?"

Kayla bergegas meraih lengan Joshua dari belakang saat menemukan suaminya di kamar. Mulutnya menganga dengan mata membesar melihat wajah suaminya yang dipenuhi luka.

"Ck!"

Joshua menepis tangan Kayla yang hendak menyentuh wajahnya. Tubuhnya kembali memutar membelakangi wanita itu setelah memberinya wajah bosan.

Kayla masih keheranan melihat sikap dingin Joshua. Juga luka-luka ringan di wajah suaminya itu.

"Joshua, katakan padaku apa yang terjadi padamu? Siapa yang membuatmu sampai terluka begini? Apakah kamu terlibat perkelahian?" tanyanya setelah berdiri di hadapan Joshua.

Pria itu memalingkan wajah dari tatapan lembut Kayla. Malas sekali dirinya harus bercerita pada wanita ini, pikirnya.

Namun, dia tahu seperti apa Kayla. Wanita itu hanya akan merajuk jika dia tak menjawab pertanyaannya.

"Kamu mau tahu siapa yang membuat wajahku seperti ini?" tanya Joshua pada Kayla yang masih menatapnya.

Wanita itu hanya terdiam tanpa merubah pandangan.

Joshua melanjutkan, "Rain yang sudah membuatku seperti ini. Dia menghajarku habis-habisan tadi. Dasar brandal!"

Pria berkemeja putih itu kembali memutar tubuhnya membelakangi Kayla usai bicara.

Sedang Kayla dibuat sangat terkejut beberapa saat sebelum membungkam mulut dengan kepala menggeleng.

Dia hampir tak percaya jika Rain yang sudah melukai Joshua. Ada masalah apa di antara mereka?

"Ada apa sebenarnya? Kenapa tiba-tiba Rain melukai kamu sampai seperti ini? Aku tahu seperti apa Rain. Dia tak mungkin melakukan kekerasan tanpa sebab."

Kayla bicara lagi setelah hening sejenak. Dan setelah rasa terkejut itu sedikit berkurang.

Joshua menatap Kayla dengan tatapan remeh."Oh, jadi kamu pikir aku yang memulai? Dasar istri menyebalkan! Bahkan kamu masih saja membela pria itu daripada suamimu sendiri! Atau jangan-jangan kamu memang sudah jatuh hati padanya!"