BROTHER KONFLIK [S1&S2] segera terbit

Brother Konflik 022

-Visual tokoh-

-Klein Adelar Zibrano-
Wakil ketua geng DEATH VENOM

********

"Kayaknya bakal ada yang balik ke kota nih," sindir Zavian sembari menurunkan kaki kanannya yang semula berada di atas kaki kirinya. Mungkin ini bisa menjadi akhir bagi Antarez mengasingkan diri, dan menunjukkan kepada semua orang jika masih hidup. Antarez bukanlah tipe orang yang bodo amat begitu saja, apalagi setelah mendapat kabar seperti itu.

"Entahlah Zav, bingung gue," balas Antarez lalu menggaruk belakang kepalanya frustasi. "Sstt bangsat, gue mau hidup tenang ada aja cobaan," kesalnya. Padahal ia pikir bisa hidup lebih bebas setelah memalsukan kematian, tapi nampaknya takdir kembali ingin bermain dengan dirinya.

Antarez sudah bisa bernapas lega setelah sekian lama mental dan fisiknya diuji mati-matian, dan apakah sekarang dia harus melepas semua itu demi menolong keluarga Kasela? Antariksa adik kembarnya yang polos itu, ternyata masih terlalu buta untuk membedakan mana manusia mana iblis bermuka dua.

"Mungkin setelah ini gue akan sering kembali ke kota, tapi bukan sebagai Antarez, gue mau nyamar dulu. Sekalian mantau si Genandra," ujar Antarez sudah bisa merencanakan sesuatu dalam pikirannya, ia tak menyangka jika hari dimana ia harus kembali ke kota Byantara datang juga.

"Oh ya, btw gue denger nanti geng LEOPARD mau tawuran lawan geng sebelah."

Zavian menganggukkan kepala, menanggapi perkataan Antarez yang tiba-tiba saja beralih topik pembicaraan. "Iya, kenapa? Lo mau ikut tawuran juga?" balas Zavian menawarkan.

Laki-laki itu tersenyum sinis. "Kalau seru, geng DEATH VENOM bakal ikut gabung, bukan sebagai kawan tapi lawan," seringai Antarez menanggapi omongan Zavian.

Mendengar hal itu, ia pun tertawa kecil. "Yang bener aja lo sat, lo mau matiin geng lo sendiri pake geng lo yang lain? Jangan bikin kita kewalahan lah," protes Zavian. Bagaimanapun juga geng LEOPARD juga masih milik Antarez, meskipun sekarang dia sudah mendirikan geng baru yakni DEATH VENOM. Zavian tidak bisa membayangkan, bagaimana jadinya kalau nanti mereka harus melawan leader nya sendiri.

"Takut? Memang bener ya, LEOPARD tanpa gue just a baby lion," sindir Antarez tersenyum kemenangan. Diibaratkan seperti raja hutan yang memimpin para pasukannya hingga menjadi suatu kelompok yang kuat, dan ketika si pemimpinnya pergi orang-orang yang berada dibawahnya pun menjadi bingung mencari arah.

"Ya, sekarang geng LEOPARD hanya bayi singa yang tengah menunggu rajanya pulang. Kapan pun lo kembali Rez, kita selalu siap," balas Zavian tak bisa mengelak. Sejak Antarez dikabarkan meninggal, geng LEOPARD serasa telah kehilangan mahkotanya. Mereka sudah berusaha mencari pengganti, tapi rasanya tidak ada seorangpun yang pantas menyandang gelar tersebut.