Jungkook tidak mau lepas dari Jieun, empat bulan ini tidak bertemu membuat Jungkook sangat rindu pada eomma nya itu.
Biasanya, Jieun dan Taebum —appa mereka— pulang enam bulan sekali, tapi kali ini mereka pulang dalam jangka waktu empat bulan setelah terakhir kali mereka pulang.
Dan si bungsu mereka ternyata sudah rindu dengan Jieun, iya, Jieun saja, karena sedari tadi Taebum di abaikan oleh buntalan kelinci kesayangannya itu.
Bahkan semalam, Jungkook ngotot agar Jieun tidur di kamarnya, menemaninya, atau kalau tidak, Taebum yang disuruh Jungkook agar tidur di kamar anak itu, sementara Jungkook dan Jieun tidur di kamarnya.
Tentu saja Taebum tidak mau tidur di kamar Jungkook, bukan apa-apa, ranjang Jungkook itu sangat kecil, hanya muat jika dibuat tidur oleh Jungkook, Jieun, Yoongi, dan Jimin.
Ya, karena mereka itu pendek.
Jadi dia terpaksa merelakan Jieun agar tidur bersama Jungkook.
Padahal niat awalnya, mau cuddling berdua di kamar, mumpung tidak terbebani dengan pekerjaan karena pekerjaan sudah selesai.
Sebab, mereka jarang sekali menghabiskan waktu berdua walau sering pergi kemanapun bersama.
Kalau tidak dia yang sibuk, ya Jieun yang sibuk, begitu terus, sampai Jungkook punya adik.
Eh, tidak kok, itu hanya ungkapan saja, hehe.
Mereka sudah tidak mau memiliki anak, memiliki tujuh saja sudah pusing minta uang, eh, maksudnya minta ampun.
Mereka 'kan sudah punya banyak uang, jadi tidak perlu minta uang lagi.
Ini bukan sombong, hanya memberi tahu.
Dan sejak Jieun memasak untuk sarapan tadi, Jungkook selalu mengikuti Jieun dari belakang, seperti anak ayam.
Padahal yang anak ayam itu Jimin, bukan Jungkook, kalau Jungkook itu anak...
Ya anak Taebum dan Jieun lah, masa anak tetangga mereka, bagaimana sih.
"Kookie, duduk di sini saja, dengan appa"
Jungkook menatap sebentar Taebum yang duduk di kursi tinggi depan counter dapur, memberi gestur tangan, mengisyaratkan Jungkook untuk menghampirinya.
Menggeleng, kemudian kembali mengikuti Jieun yang berjalan bolak-balik.
"Kookie, appa punya cookies loh"
Jungkook sedikit tergiur.
"Appa juga punya susu pisang"
Jungkook menggeleng, mencoba menahan nafsu agar tidak tergiur dengan ucapan Taebum.
Karena Jungkook ingin disini saja, mengikuti Jieun yang berjalan kesana kemari karena mengambil bahan.
"Oh, berarti appa punya cookies dan susu pisang, dan semuanya untuk Kookie, kalau Kookie tidak mau, ya su-"
Maka Jungkook langsung berlari menghampiri Taebum, menarik-narik ujung kaus yang dipakai Taebum, matanya berbinar.
"Tootie maw, Tootie maw, tu buat Tootie, Tootie maw"
Jieun terkekeh, jadi Jungkook lebih memilih cookies dan susu pisang daripada dirinya?
"Oke, itu semua buat Kookie, sini, appa gendong"
Jungkook merentangkan tangannya, dan Taebum langsung menggendongnya, mendudukkan Jungkook di pangkuan, menghadap dirinya.
"Cup appa dulu" ucap Taebum, menunjuk pipi kanannya.
Cup
"Ini?" menunjuk pipi kirinya.
Cup
"Ini?" menunjuk bibirnya.
Cup
Taebum mengusak hidung Jungkook dengan hidung bangirnya.
"Cudah! Tootiec cama cucuna, mana?"
"Ada, appa simpan. Dimakannya nanti, setelah sarapan, ya?"
Jungkook mengangguk.
Menghabiskan waktu menunggu Jieun dan Nin selesai memasak dengan Taebum, berdua.
Dan mengabaikan yang lain di ruang tengah, bergumam pura-pura sedih.
"Kita seperti anak tiri, ya?" celetuk Taehyung.
"Kenapa begitu?"
"Karena kita ditelantarkan begini, padahal 'kan kita juga rindu dengan appa dan eomma, jadi kita seperti anak tiri"
"Ih, kau saja yang anak tiri, ditemukan di kebun binatang, kalau aku anak kandung" ucap Jimin.
Taehyung melotot, "Huh? Aku ditemukan di kebun binatang?"
Yoongi, Hoseok, Namjoon, dan Jimin mengangguk.
Taehyung berdiri dari posisi rebahannya, berlari kedapur sambil berteriak.
"APPA, EOMMA, AKU DITEMUKAN DI KEBUN BINATANG, YA?!"
Meninggalkan mereka yang berada di ruang tengah membulatkan mata tidak percaya.
Taehyung itu polos, tapi menyerempet ke bodoh, bahkan bodohnya sampai ke DNA, kawan-kawan.
TBC
Haii
Jangan lupa voment yaa, makasiih
Paipaii~

KAMU SEDANG MEMBACA
Our Baby Bunny
Hayran Kurgucerita tentang keseharian Jungkook si bayi kelinci yang dikelilingi 6 orang hyung yang gantengnya ngalahin dewa-dewa Yunani. Penasaran? baca aja, hehe:)