Kalahnya lawan #42

2K 79 0
                                    

Dan ketika Kalung ditangan bimantara hendak menghantam tubuh Putri lestari yg sedang tengkurap diatas tanah sebuah benda menghantam Kalung itu

Tarrrrrrr....
kalung itu pun berbelok menghantam tanah...
Sebuah tusuk konde terlihat tertancap ditanah.

"Mundurlah kalian,Dia bukan tandingan kalian" Ucap Seorang wanita Setengah baya dengan rambut Terurai,Akibat Tusuk konde yg mengikat rambutnya terlepas.

"Terima Kasih Bibi,"Ucap Putri lestari lalu bangkit berdiri.

"Hahaha...Majulah kalian semua,Aku Akan Membantai kalian semua" Bentak Bimantara tertawa sombong.

Sementara itu,Disisi yg lain terlihat pertarungan Ki Jubah Merah Dan Sepasang raja pisau terbang

Pertarungan mereka juga sangat hebat,Gerakan mereka sangat cepat,Walaupun Ki Jubah Merah Dikeroyok berdua,Dia dengan mudah mengimbanginya.

Pisau2 kecil Berterbangan Menyerangnya,Tapi dengan jubah merahnya dengan mudah merontokkan pisau2 itu.

Hingga Tendangan Kakinya Menghantam salah Satu Pinggang musuhnya.

Dukkk....Desss....

Tubuh Laki2 Berpakaian putih itu terpental mencium tanah.Laki2 itu Bernama Kuntoro

"Adik" Teriak Kakaknya Kuntara,Lalu melompat ke tempat adikknya terjatuh.

"Hehehe...Hanya segitu kemampuan Raja Pisau rupanya." Nama Besar kalian tidak sesuai dengan kenyataan!!" Hahahaha...

Kuntara yg sangat marah melihat adiknya terluka,Kembali menyerang Ki Jubah Merah,Tapi dia salah Langkah,Dengan menyerang berdua saja tidak sanggup mendesak kiJubah Merah,Apalagi sendirian
Dan tak berselang lama,Pisaunya yg telah habis menyerang kijubah merah.membuat dia kewalahan melawan musuhnya.

Bukkkk...
sebuah pukulan tangan kiri kijubah menghantam tulang rusuknya...hingga dia terpental dan terduduk ditanah.memegangi rusuknya yg patah..dan meringis kesakitan.

"Hahahaha...Kalian bukan tandinganku Raja pisau" Teriak Ki Jubah Merah Dengan Bangga.

Lukita Dan Perbol yg sedari tadi Melihat mereka bertarung,Segera Mendekati Sepasang raja pisau yg terluka,Lalu memeriksa Tulang rusuknya yg patah.

"Lukamu Lumayan serius kisanak,Minumlah Obat ini,untuk menghilangkan rasa sakitmu."Lalu memberikan obat serbuk kpd kuntara

Dan beranjak mendekati kuntoro,Memeriksa Pinggangy yg Juga Retak Terkena tendangan.Lalu menggeleng2kan kepala,Kijubah Merah memang Hebat.Hanya dengan tendangan dan pukulany,mampu meremukkan dan mematahkan tulang2 lawannya.Dan Lukita pun memberikan serbuk obat yg sama kepada kuntoro.agar rasa sakitnya reda.

"Haiii...Anak muda,Kenapa kau membantu mereka!!" Apa kau juga berpihak dengan sepasang raja pisau!" Bentak Ki Jubah Merah Dengan pandangan curiga.

"Maaf Paman,Hamba tidak kenal dengan mereka,Tapi,Sebagai sesama manusia,Hamba berkewajiban menolong orang yg pantas untuk ditolong." Jawab lukita sambil bangkit berdiri.
"Mereka tidak akan sembuh dalam waktu dekat Paman Jubah Merah,Biarkanlah mereka Pergi."Sambung Lukita Kembali

Kijubah Tak Menjawab Lukita,Dia melihat Kearah bimantara yg masih bertarung dengan Bibi putri lestari.

"Apakah Raksasa Sombong itu Teman Kalian Berdua?" Tanya Ki Jubah Merah

Kuntara Menganggukkan Kepalanya,lalu menoleh melihat pertarungan teman seperjalanannya.

"Kemana tujuan kalian Tuan?" Tanya lukita Pula kpd Kuntara

"Ada seseorang yg menjanjikan hadiah yg sangat besar kepada kami,Tujuan Kami Adalah Ibukota Temanggung" Jawab Kuntara

"Untuk Apa hadiah itu Tuan" Tanya Lukita Lagi,Dia sudah menebak Pasti ingin membunuh dirinya.

Titisan Dewa NagaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang