Titisan Dewa Naga

Penyusup Istana #115

Maaf Reader...Telat 2 hari g bisa update...
Lg Otw Touring....Buat gantinya,Malam ini up 2 Episode...
LIKE VOTE SHARE N COMENT...THX

Diistana sundoro,para prajurit dan pengawal kerajaan telah ramai menjaga Istana,Diluar tembok Istana,para pendekar dan punggawa kerajaan juga berjaga2.

Sementara itu,kijubah merah dan lukita sedang mengejar sesosok penyusup yg menyerangnya.

Dengan Dua kali lompatan lukita telah sampai ditempat suara yg menangkis serangannya tadi.

Tapi dia tak menemukan siapapun disana.

"Dia pasti tak jauh dari sini,Tabib!" Ucap Kijubah

"Ayo berpencar Kijubah!" Ucap lukita,Lalu ia melayang Keatas Sebuah pohon yg tinggi.Pendengaran semakin dipertajam olehnya.
'sebaiknya aku coba Ilmu Sukma Emas sekarang!' Bathin Lukita

Lalu tubuhnya diam diatas Pohon tersebut,Dan tak lama kemudian,Sukmanya telah keluar dari tubuhnya.dan melayang2 diudara mencari penyusup tersebut.Dia melihat kijubah merah yg sedang melayang diatas pepohonan.Tak berapa jauh,lukita melihat sesosok tubuh,sedang Bersembunyi diatas dahan pohon yg rimbun.Dan kijubah seperti menuju kearah penyusup tersebut.

Kijubah merah seperti tak melihat penyusup yg bersembunyi dibalik dahan,Padahal dia juga berada di pohon tersebut.Lukita berpikir,pasti orang tersebut menggunakan jurus Halimun Seperti Kidamar.hingga tak bisa terlihat oleh mata biasa.

Dengan tenang lukita melayang mendekati pohon tersebut,tiba2 bayangan itu Menyerang Kijubah merah dengan senjata rahasianya.

singg..sing..sing...

lukita segera Menghalau jarum2 beracun tersebut dengan jurus Telapak naga

Bummmm

Kijubah juga ikut terpental terkena Angin pukulan Lukita,sedangkan Penyusup tersebut telah berhasil menghindar dan Kembali Ketempat tubuh lukita yg berdiam disebuah pohon.

Kijubah merah terkejut,dia tak melihat siapa yg telah menyerangnya.Dia kembali melompat keatas Pepohonan.Melihat berkeliling,tapi tak menemukan apapun.

Sementara Itu,Penyusup telah dekat dengan tubuh lukita yg terdiam.

"Kali ini kau akan mati Bangsat!!" Ucap penyusup tersebut,Lalu kembali melemparkan ke 4 jarum beracun ketubuh lukita yg terdiam didahan pohon

Sing sing sing sing

Ting..ting..ting..ting..

keempat jarum tersebut mental menghantam tubuh lukita yg tetap diam tak bergerak.

"Benar Ucapan Paman Harimau,Tubuhku Tak Mempan Dilukai oleh apapun"Bathin lukita tersenyum,Lalu melompat mendekati Bayangan yg terkejut melihat serangannya tak berhasil melukai lawannya.

Lukita Segera Menggunakan barunya kembali,Kibasan Ekor Singa Emas nya,

Wussss..

Dengan Cepat Cahaya emas yg panjang seperti ekor singa Membelit Tubuh Penyusup tersebut,yg tak menyadari lawan yg telah berada didekatnya.

Argghhhhkkk

Bruuukkkk...

Tubuh tersebut terjatuh kebawah dengan keras menghantam Akar pohon dibawahnya.

Lukita segera Melompat kembali memasuki tubuhnya yg diam.Lalu segera melompat turun mendekati tubuh lawanya yg sekarang terlihat dengan jelas.

Kijubah Merah yg mendengar suara seseorang,Segera melayang mendekati lukita.

Melihat lawan telah Tertangkap Dan tak bisa bergerak lagi,Kijubah Yg sangat kesal,Segera menendangkan kakinya ke arah perut lawannya.

"Rasakan Ini Bangsat!!" Bentaknya