Update gaes...Selamat menunaikan ibadah puasa...
Terlihat dimedan perang seorang wanita keturunan sedang mengamuk,Dia memegang 2 ekor ular yg entah dari mana datangnya,yg kanan berwarna Hijau Pekat,Yg Kiri berwarna Merah pekat pula.Setiap prajurit yg terkena gigitan ular merah tubuhnya akan langsung kejang dan berubah merah kehitaman,begitu juga dengan gigitan ukar yg hijau maka tubuh lawannya akan berubah hijau pekat pula,lalu tewas seketika.
10 orang prajurit mengepungnya dengan senjata dan perisai lengkap,tapi mereka hanya menunggu,tak ada yg berani mendekat.
"Dasar pengecut!! Ayo Maju!!" Bentak Nyi Hindi
Namun para prajurit pemberentok tak ada yg berani maju menyerang,mereka hanya terus mengepung nyi hindi.
"Kalian takut dengan Ular2ku,Baiklah,Aku akan Memasukkan mereka." Ucap Nyi hindu,Begitu Ular2 dimasukkan kedalam saku dibalik bajunya
"Serangggg!!!" Teriak Pemimpin prajurit
10 orang prajurit yg mengepung segera bergerak maju kembali,Ada yg menusukkan tombaknya,Yg pakai pedang segera membabatkan pedangnya.
Nyi Segera merogoh kembali Sakunya,Dan kedua ular kembali berada ditangannya.
"Mundurrr!!" Terdengar teriakan kembali
Dan ke10 Prajurit segera mundur kembali,gagal menyerang Lawannya.
"Huhhh...!! Pengecut!!" Bentak nyi Hindi kesal
Sementara itu
Nyai Ganitri yg melawan datuk singo gurun sangat kerepotan,Tenaganya sudah mulai berkurang,2jam sudah mereka saling menyerang dan bertahan.tak satupun yg terluka,Keringat sudah membanjiri keningnya.Wajahnya yg terlihat masih cantik diusianya yg sudah tak muda lagi,tak bisa menutupi lelahnya.
"Sebaiknya kau menyerah Saja!" Bentak Datuk Singo Gurun
"Cuiiiihhh!!" Pasukanmu sudah kocar kacir,Masih juga Berlagak Sombong!!" Bentak Nyai Ganitri pula
"Para cecunguk itu hanya Pion!!! Tak Ada artinya Bagi Kami!!" Bentak Datuk singo gurun kembali
"Manusia Busuk seperti kalian!Tak pernah menghargai Nyawa Manusia!!" Kau akan dapat balasan kelak!!" Ucap Nyai Ganitri sambil perlahan2 memulihkan tenaga dalamnya,Ia lupa memakan Serbik Ramuan Yg telah diberikan Oleh Tabib Istana Padanya.
"Banyak Bacot!! Susullah Mereka Sekarang!!" Bentak Singo Gurun keras,Lalu kembali menyerang Nyai Ganitri Dengan Tasbih ditangannya.
wuuuuttttt
Deruan angin kencang mengandung hawa yg sangat panas kembali menyerang nyai Ganitri,Karena Hawa panas itulah yg telah membuat lawanya mengucurkan keringat.
jarak mereka 5meter lebih tapi hawa panas itu sangat dirasakan nyai ganitri,Kembali nyai ganitri menyerang dengan paku2 beracunya,Dia menyadari,Bertarung jarak dekat akan membuat dirinya kalah oleh lawannya.Tenaga dalam mereka seimbang,Hanya masalah taktik dan jurus nyai ganitri masih kalah jauh dengan datuk singo gurun.Jurusnya selalu berubah2 karena banyaknya kitab ilmu yg dipelajari datuk singo gurun selama hidupnya.
Tringgg...tringgg...
Kembali paku2 beracun Nyai Ganitri Rontok disapu Hawa panas Lawannya.
Tiba2 Cahaya Hijau Meluncur dengan Deras menyerang Datuk singo Gurun...
Duaaarrrr....
Singo gurun menangkis cayaha hijau dengan senjata tasbihnya...Membuat Ledakan Kuat terdengar dengan jelas.
"Minggirlah Nyai,Biar Aku Menghadapi Datuk Ini!!" Ucap Sancani yg segera datang membantu
"Cuiiihhh!! Aku masih Sanggup Menghadapinya Sendiri!!" Hardik Nyai Ganitri yg keras kepala
KAMU SEDANG MEMBACA
Titisan Dewa Naga
Historical FictionSeorang Bocah Gundul yg hidup sebatang kara,BerPenyakit keturunan,Tanpa sengaja menemukan Hutan Tempat Pertapaan Eyang Gurunya.Disanalah dirinya berubah menjadi seorang tabib dan pendekar yang sakti mandraguna,Hingga Dia mendapat pesan Agar Pergi Me...