Sore itu...Sinar matahari tertutup oleh awan yg tebal,Membuat Bumi yg disinarinya.Menjadi sedikit gelap.Tapi,Hari itu sangat cerah buat seorang gadis,Hatinya berbunga2,wajahnya selalu dihiasi dengan senyum manisnya.Disebelahnya,Pemuda tampan yg gundul,berjalan mengiringi langkah gadis itu.
Disebuah Danau yg luas,mereka berdua berhenti.Suara kicau burung2 diatas pohon,seolah2 bersorak gembira,melihat kedua manusia yg sedang menikmati keindahan alam disekitarnya.
"Sungguh sangat indah dan Cantik" Gumam Lukita,melihat danau yg berwarna Hijau dan biru,Hijau karena dedaunan,dan biru karena pantulan dari langit.
"Jangan Memujiku Tabib Lukita,Aku jadi malu" Ujar Putri Lestari Sambil menggenggam tangan,dan menggoyang2kan tubuhnya.
"Uhukkk...Uhukkkk...."Lukita Pun terbatuk2...
"Maaf Putri lestari,Maksudku pemandangan danau ini yg indah dan cantik"Ujar Lukita,Lalu menggaruk2 kepalanya yg botak.Uhukkk...uhukkk...uhukkkk
Gantian Putri Lestari yg terbatuk2,mendengar ucapan pemuda disebelahnya."Apa Menurut Tabib,aku ini tidak cantik???" Tanya Putri lestari
Lukita Melirik wanita disebelahnya,Diapun mulai menilai gadis itu.Wajah Yg Opal,punya lesung pipi dikanan,Alis yg tebal,bibir yg tipis,rambut Yg sedikit kecoklatan,tubuh yg padat berisi.Kulit yg kuning langsat...
Hmmmm....Gumamnya...
"apaan Hmmmm..." Tanya Putri lestari Sambil Cemberut,bibir bawah digigitnya
"Pasti Banyak wanita yg Cantik diluar sana yg telah kau temui,Apalagi diistana,mereka pasti sangat cantik dan mempesona." Ujar Putri Lestari kembali
"Itu Memang Benar Putri,"Jawab Lukita sambil terus menikmati pemandangan alam,yg jarang ia temui.
Jawaban Lukita Membuat Putri lestari semakin Kesal.Lalu Menarik kedua tangan lukita,agar melihat dirinya.mata mereka saling menatap.
Lukita Jadi bingung dan Grogi,matanya berkedip2.
"Sekarang Tabib jawab!!Apa Aku Kalah Cantik,Apa Aku juga Tidak menawan.Apa karena aku ini gadis pinggiran???" Jawab Tabib...!!!" Berondong putri lestari dengan tetap memegang tangan Lukita..
"Tolong lepaskan dahulu Tanganmu putri" Ujar Lukita Polos
"Jawab Dulu tabib,Baru Aku Lepaskan!!" Bentak Putri lestari,Padahal baru siang tadi Ayahandanya disembuhkan oleh lukita.
"Putri Cantik juga menawan,Mau pinggiran atau ibukota sm saja putri,yg berbeda itu Hanya Akhlak dan tingkah lakunya saja." Jawab Lukita buru2...
Mendengar jawaban lukita,Apalagi tentang akhlak dan tingkah lakunya barusan.Putri lestari segera melepaskan Kedua tangan lukita,Dan dia segera berbalik,memunggungi pemuda itu...
"Maaf kan Perbuatan ku barusan tabib," Ujarnya dengan bahasa yg dilembut2kan.
"Sejujurnya,Selama ini,Banyak laki2 yg datang,Tapi tak satupun membuat hatiku goyah.Tapi,Setelah kehadiran tabib disini,Aku selalu merasa dadaku bergetar." Ucap Putri lestari perlahan,wajahnya sudah seperti kepiting rebus menahan rasa didadanya.
"Mungkin tuan putri sedang Tidak enak badan,atau bisa jadi kelelahan??" Jawab Lukita dengan Polosnya
"Kau benar tabib,tubuhku memang kurang nyaman setelah bertemu denganmu,Hatiku juga lelah menunggu kepastian darimu..!!? Jawab Putri lestari kembali.
Lukita semakin bingung mendengar ucapan putri lestari..
"Jujurlah tabib,apa kau tidak merasakan hal yg sama denganku???" tanya putri lestari sambil melangkah kecil kedepan..
KAMU SEDANG MEMBACA
Titisan Dewa Naga
Historical FictionSeorang Bocah Gundul yg hidup sebatang kara,BerPenyakit keturunan,Tanpa sengaja menemukan Hutan Tempat Pertapaan Eyang Gurunya.Disanalah dirinya berubah menjadi seorang tabib dan pendekar yang sakti mandraguna,Hingga Dia mendapat pesan Agar Pergi Me...