Harimau Siluman #12

2.9K 78 0
                                    

Tuan...setelah tuan menemukan apa yg tuan cari..
Kembalilah ketelaga ini..ujar siluman ular

Baiklah ular siluman...Aku akan kembali lagi...
Selamat tinggal...
Mereka berduapun melangkah pergi dari telaga warna...menuju tempat bertapa Eyang guru Resi Alis Putih

Jalan setapak yg mereka lalui naik turun berliku...disebelah kanan dinding bukit yg batu2 besar menjorok kebawah diatas kepala mereka
Disebelah Kiri,bibir jurang yg terjal...
walaupun tidak terlalu dalam...apabila jatuh terperosok kedalamnya...sangat kecil kemungkinan untuk bisa selamat dr kematian..
Setelah sampai diatas Bukit kembar yg Curam..

BungBot...Mungkin Pohon yg sangat tinggi diujung Lembah sana yg Dimaksud ular siluman itu...tunjuk Perbol kepada Lukita...

Benar Kiranya Bol...Aku juga berpikir demikian...
kita harus hati2 memasuki wilayah itu...Jangan sampai kau Dimangsa Siluman Harimau

Ahhhh...Kulitku Sekeras Kayu...Dagingku juga Pait Bungbot...Siluman & Hewan buas sekalipun Akan berpikir 1000 kali untuk memangsaku...

Hahaha...Kau terlalu percaya diri Perbol...tenang saja ...aku pasti menjagamu Bol...Ujar Lukita

Puihhhh....Menjagaku...Apa tidak terbalik
perbol menjawab sambil tersenyum sinis keteman bungkuknya...

Hahahaha...kita sudah Impas Perbol...satu sama...
Kau menyelamatkanku dr lubang itu...Aku menyelamatkanmu dr mulut Ular Siluman...HHaaaahaa...

Percuma berdebat dengan kau Bungbot...!!!Perbol Maju berlari lebih cepat menuruni lembah...

Ayo kita berpacu siapa yg lebih dulu sampai...Akan Duduk manis
dan yg kalah harus mencarikan makan malam...sambil berlari2 mereka berdua Taruhan

Kali ini kau pasti akan kalah bungBot....perbol menjawab yakin

Kita Buktikan saja BOL...hiaaaa.....Lukita pun memacu larinya lebih kencang...

seperempat jam kemudian...merekapun mulai melewati sungai yg kering berbatu...

Dicelah 2 Bukit yg sempit...laju lari mereka sedikit perlahan...

Tiba2 didepan mereka...seekor Harimau belang menerkam kijang yg melintas dicelah bukit itu...dalam sekali Lompatan...kijang itu terkapar...lehernya koyak setengahnyan terkena cakar harimau belang...dengan rakusnya harimau belang menyantap daging kijang yg telah mati...

kita harus cepat berlari Perbol...sebelum daging kijang itu habis dimangsa harimau itu...kalau tidak ingin daging kita juga jadi mangsanya...

tanpa menjawab ucapan Lukita...Perbol lebih dahulu melesat lari kedepan lukita...

Sialan...Perbol...main tinggal aja...Lukita pun cepat2 menyusul perbol yg berlari kencang tanpa menoleh kebelakang...

Harimau Belang Hanya melirik kearah 2 bayangan yg berlari kencang melewatinya...dia tidak perduli..karena asyik menyantap daging kijang didepannya...

Setelah Jauh dari Tempat itu ...lukita pun dapat menyusul perbol yg ada didepannya...Kaki lukita yg lebih panjang dr Perbol membuat dia dengan mudah menyusul teman cebol didepannya...setelah setengah jam berlari...merekapun mulai mendekati 3 Pohon yg berjejer rapat didepan mereka

Lukita semakin cepat berlari...begitu juga dengan cebol disebelahnya...tapi keberuntungan memang selalu dipihak lukita...

Brukkkkk...

Tiba Tiba Perbol Jatuh tersungkur karena kakinya tersangkut Akar pohon kecil didepannya...

Hahahaha...Lukita tertawa sepuasnya melihat temannya jatuh tersungkur

Titisan Dewa NagaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang