Author's Pov
Tom berjalan menuju Great hall, berharap Amoretté ada di sana. Di sepanjang jalan dia hanya terbayang - bayang hal apa yang dia lihat di bola kristal itu.
Sesampainya di Great Hall, dia langsung menuju meja asrama Gryffindor. Tapi tidak ada Amoretté di sana.
Para murid Gryffindor yang sedang makan pun keheranan dengan Tom yang tiba - tiba muncul dan memerhatikan meja mereka.
"Apa yang kau lakukan disini Tom?" Tanya Molly yang memberanikan diri untuk bertanya pada Tom.
"Um, Apa kau melihat Amoretté?" Ucap Tom.
"Dia ada di kelas ramuan," Balas Molly. "Ada apa kau mencarinya? Bukannya kau sibuk dengan ujian OWLS mu?"
Tom tidak menjawab, dia langsung membalikkan dirinya dan berjalan menuju kelas ramuan.
Molly menatapnya bingung. "Ada apa dengannya,"
•••
"Hey, jangan masukan itu- JAMES!" Ucap Amoretté yang langsung berlari ke belakang lemari.
James tidak menghiraukan ucapan Amoretté, dia tetap memasukan Benzoar ke dalam kuali nya. Lily yang ada di sebelahnya hanya bisa menepuk dahinya.
"Lihat tidak terjadi apa-" James terkejut ketika melihat isi kualinya yang mulai bergejolak. "uh oh,"
"Professor!!" Panggil James yang akhirnya juga ikut bersembunyi di balik lemari bersama Amoretté. Meninggalkan Lily yang juga segera mencari tempat sembunyi.
"Tuan Potter, apa yang kau masukkan ke dalam kualimu?" Ucap Porfessor Slughorn sambil menutup kuali milik James dengan sebuah buku tebal.
"Benzoar, Professor." Ucap James ragu lalu menatap Amoretté. "Itu kan namanya?"
Amoretté mendengus. "Iyaa,"
"Seperti yang Nona Scamander katakan, sebaiknya jangan masukan Benzoar apa lagi yang belum terpotong seperti yang kau masukkan." Ucap Professor Slughorn. "Saya sudah membeli mantra penetral di kualimu, silahkan lanjut mengerjakan."
Mereka bertiga pun kembali mengerjakan ramuan mereka.
Amoretté dan James terlihat kurang tidur karena mereka selalu begadang untuk melihat bulan. Sayangnya, beberapa hari setelah mereka mendapatkan bahan - bahan untuk membuat ramuan Animagus, di malam hari pasti selalu mendung. Jadi mereka harus bersabar lebih lama lagi.
"... Dimana kulit jeruk ku?" Ucap Amoretté sambil mencari kulit jeruknya di meja. "Tadi ada disini!"
"Sepertinya yang aku ambil tadi itu punyamu," Ucap James tanpa dosa.
Amoretté menatapnya kesal. "Ugh kau ini."
"Ambil saja lagi di dapur, sekalian bawakan aku makanan." Bisik James.
Amoretté memutar matanya dan berjalana keluar kelas. "Professor, saya izin mengambil kulit jeruk."
"Silahkan nona," Balas Professor Slughorn.
Amoretté pun pergi ke luar dari kelas ramuan. Saat dia melihat ke arah depan, terdapat Tom yang sedang bersandar di dinding sambil membaca buku diary nya.
Amoretté awalnya ingin sekali menyapanya, tapi teringat akhir - akhir ini dia sedang tidak ingin diganggu, Amoretté mengurungkan niatnya dan pergi menuju dapur.
"Amoretté," Panggil Tom yang baru menyadari kehadirannya.
Amoretté menghentikan langkahnya, lalu membalikan tubuhnya. "Ya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Line Without a Hook || Tom Riddle
Fiksi Penggemar"Kami tau ini bukan pilihan yang mudah untukmu Amoretté, tapi kau harus memilih. Egois atau melepaskannya." Amoretté Scamander datang ke Hogwarts pada pertengahan tahun ke empatnya. Beberapa jam setelah kedatangannya berlangsung normal, hingga saat...