Wish Upon A Star

139: Quidditch Cup

Piala Quidditch

__

Fred dan George telah menjadi legenda Hogwarts.

Kisah pelarian mereka menuju kebebasan diceritakan kembali berkali-kali sehingga dalam seminggu, bahkan mereka yang telah menjadi saksi mata setengah yakin bahwa mereka telah melihat si kembar menyelundupkan bom di sapu mereka, melempari Umbridge dengan Bom Kotoran sebelum meluncur keluar dari pintu.

Segera setelah keberangkatan mereka, ada gelombang besar pembicaraan tentang meniru mereka, mereka sering mendengar siswa mengatakan hal-hal seperti,

"Sejujurnya, beberapa hari aku merasa ingin melompat ke atas sapuku dan meninggalkan tempat ini," atau yang lain, "Satu pelajaran lagi seperti itu dan aku mungkin akan melakukan Weasley..."

Fred dan George telah memastikan bahwa tak seorang pun akan segera melupakan mereka. Untuk satu hal, mereka tidak meninggalkan instruksi tentang cara menghilangkan rawa yang sekarang memenuhi koridor di lantai lima sayap timur. Umbridge dan Filch telah diamati mencoba berbagai cara untuk menghilangkannya tetapi tidak berhasil. Akhirnya, area itu diikat dengan tali dan Filch, menggertakkan giginya dengan marah, diberi tugas untuk mengayuh siswa melintasinya ke ruang kelas mereka.

Jelas bahwa guru seperti McGonagall atau Flitwick bisa saja menyingkirkan rawa dalam sekejap, tetapi seperti dalam kasus Wildfire Whiz-Bangs karya Fred dan George, mereka tampaknya lebih suka menonton perjuangan Umbridge.

Lalu ada dua lubang besar berbentuk sapu di pintu kantor Umbridge, yang dilalui Cleansweeps Fred dan George dan menghancurkan pintu itu untuk bergabung kembali dengan tuan mereka. Filch memasang pintu baru dan memindahkan Firebolt Harry ke ruang bawah tanah di mana dikabarkan, Umbridge telah mengatur troll keamanan bersenjata untuk menjaganya.

Namun, masalahnya masih jauh dari selesai.

Terinspirasi oleh contoh Fred dan George, sejumlah besar siswa sekarang berlomba-lomba untuk posisi baru yang lowong sebagai Ketua-dalam-Pembuat Onar. 

Terlepas dari pintu baru, seseorang berhasil menyelipkan niffler moncong berbulu ke dalam kantor Umbridge, yang segera mengobrak-abrik tempat itu untuk mencari benda-benda berkilau, melompat ke Umbridge saat dia masuk kembali, dan mencoba menggerogoti cincin dari jari-jarinya yang gemuk.

Bom Kotoran dan Pelet Bau begitu sering dijatuhkan di koridor sehingga menjadi mode baru bagi siswa untuk melakukan Mantra Kepala Gelembung pada diri mereka sendiri sebelum meninggalkan pelajaran, yang memastikan mereka mendapat pasokan udara bersih segar, meskipun itu memberi mereka semua penampilan aneh mengenakan mangkuk ikan mas terbalik di kepala mereka.

Filch berkeliaran di koridor dengan cambuk kuda siap di tangannya, putus asa untuk menangkap penjahat, tetapi masalahnya adalah sekarang ada begitu banyak dari mereka sehingga dia tidak tahu ke mana harus memulai.

Regu Penyelidik berusaha membantu Filch, tetapi hal-hal aneh terus terjadi pada anggotanya. Warrington dari tim Quidditch Slytherin melapor ke hospital wing dengan keluhan kulit yang mengerikan yang membuatnya tampak seperti dilapisi cornflake. Pansy Parkinson, untuk kesenangan Hermione, melewatkan semua pelajarannya pada hari berikutnya, karena dia menumbuhkan tanduk.

Sementara itu, menjadi jelas berapa banyak Snackbox yang berhasil dijual Fred dan George sebelum meninggalkan Hogwarts. Umbridge hanya perlu memasuki ruang kelasnya agar para siswa yang berkumpul di sana pingsan, muntah, demam berbahaya, atau menyemburkan darah dari kedua lubang hidung.