Wish Upon A Star

148: Half Blood Prince

Prince Berdarah Campuran

Catatan Penerjemah:

Judul bhs Indo nya bener kan?
Eileen Snape nee Prince, jadi Severus memang setengah darah Prince (nama keluarga), yang aku yakin semua potterhead tau ttg itu. Or... aku harus pake "Pangeran Berdarah Campuran"?

__

Harry tidak membuang waktu untuk memberi tahu mereka apa yang dia dengar Malfoy katakan di Hogwarts Express.

"Tapi dia jelas pamer untuk Parkinson, bukan?" sela Ron cepat, sebelum Hermione bisa mengatakan apa-apa.

"Yah," katanya tidak yakin, "aku tidak tahu... Rasanya seperti Malfoy membuat dirinya tampak lebih penting daripada dirinya... tapi itu kebohongan besar untuk diceritakan..."

"Tepat sekali," kata Harry, tetapi dia tidak bisa mendesak, karena begitu banyak orang yang berusaha mendengarkan percakapannya, belum lagi menatapnya dan berbisik-bisik di belakang tangan mereka.

"Tidak sopan menunjuk," bentak Ron pada anak laki-laki tahun pertama yang sangat kecil ketika mereka bergabung dalam antrean untuk keluar dari lubang lukisan. Bocah itu, yang telah menggumamkan sesuatu tentang Harry di belakang tangannya kepada temannya, segera berubah menjadi merah dan terguling keluar dari lubang dengan waspada. Ron terkikik.

"Aku suka menjadi tahun keenam. Dan kita akan mendapatkan waktu luang tahun ini. Seluruh periode ketika kita bisa duduk di sini dan bersantai."

"Kita akan membutuhkan waktu itu untuk belajar, Ron!" kata Hermione, saat mereka berjalan menyusuri koridor.

"Yeah, tapi tidak hari ini," kata Ron. "Hari ini akan menjadi penghindaran pekerjaan nyata, kurasa."

"Tahan!" kata Hermione, mengulurkan tangan dan menghentikan anak kelas empat yang lewat, yang berusaha mendorong melewatinya dengan piringan hijau limau tercengkeram erat di tangannya. "Frisbee bertaring dilarang, serahkan," katanya tegas.

Anak laki-laki yang merengut menyerahkan Frisbee sambil menggerutu, merunduk di bawah lengannya, dan pergi mengejar teman-temannya. Ron menunggunya menghilang, lalu menarik Frisbee itu dari genggaman Hermione.

"Luar biasa, aku selalu menginginkan salah satu dari ini."

Bantahan Hermione ditenggelamkan oleh cekikikan keras; Lavender Brown rupanya menganggap komentar Ron sangat lucu. Dia terus tertawa ketika dia melewati mereka, melirik ke arah Ron dari balik bahunya. Ron tampak agak puas dengan dirinya sendiri.

"Tapi dia tidak yakin kita akan melanjutkan Pemeliharaan Satwa Gaib!" kata Hermione, tampak tertekan. "Maksudku, kapan salah satu dari kita menyatakan... kau tahu... ada antusiasme?"

"Aku melakukannya," kata Ashlyn dengan marah. "Aku sangat menyukai kelasnya. Aku tidak bisa memerasnya di tahun ini,"

"Tapi itu saja, kan?" kata Ron, menelan sebutir telur goreng utuh.

"Kami adalah orang-orang yang berusaha paling keras di kelas karena kami menyukai Hagrid. Tapi menurutnya kami menyukai mata pelajaran bodoh itu. Apakah menurutmu ada yang akan melanjutkan ke NEWT?"

Ashlyn menghela napas. Dia telah berkonsultasi dengan McGonagall dan bertanya apakah dia dapat mempertahankan semua mata pelajaran OWL-nya, tetapi dia dengan tegas diberitahu bahwa dia tidak dapat melakukannya. Terutama, karena Kementerian akan mengawasi mereka semua, dan tampaknya mereka menghancurkan seluruh stok pembalik waktu yang dimiliki Kementerian. Dan McGonagall berpikir bahwa dia harus lebih fokus pada mata pelajaran yang dia miliki, daripada mencoba memeras lebih banyak, tidak peduli seberapa besar dia pikir dia mampu menanganinya.