89. Public Boomerang ✈

78 11 3
                                    

"Udah Key, gak ada gunanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Udah Key, gak ada gunanya. Yang ada energi Lo habis" kata Jace seraya memejamkan matanya.

"BAJINGAN!"

Mata melotot Keyna lalu melirik tajam radio mobil yang memutar lagu kesukaan Lyra yang selalu dia putar kalau sedang sedih.

"LO DIAM ANJING!"

Sesaat setelah Keyna menekan pause sekuat tenaga, tangan Kean terjulur mengklik play tanpa mengalihkan pandangan nya dari jalan.

Kean lalu mulai mengikuti lagu tersebut, dia bergumam bersenandung dengan wajah tertekuk sedih. Membuat Keyna tanpa aba-aba menatap Kean naas dan langsung menangis kencang.

Mereka diperjalanan pulang. Setelah tadi pagi-pagi sekali datang mengepung tempat tidur Jiho dirumah sakit.

Begitu dikabari kalau Jiho sudah siuman, mereka semua langsung tancap gas.

Keyna tidak bisa menahan rasa ingin meledak dalam dirinya, jadi dia datang sendiri, melihat keadaan Jiho secara langsung. Kalau bisa, langsung menginterogasi Jiho.

Karena dari Keyna sendiri, dia tidak percaya kalau hal ini bisa terjadi tanpa alasan.

Rasanya tidak mungkin kalau Lyra memukul Jiho secara cuma-cuma. Dia itu sangat mengenal karakter Lyra. Bahkan karakter tidak terduganya sekalipun.

Namun yang dia dapat malah kata-kata sarkas yang mampu membuat dirinya membakar kamar rumah sakit Jiho sekaligus mendapat jawaban paling jelas.

"Kenapa? Masih aja kalian menolak fakta bahwa Lyra yang kalian pikir polos dan terlalu baik itu mukul aku dua kali? Buka mata kalian, liat ini baik-baik" katanya sambil memperlihatkan luka jahitan dikepalanya.

"Jangan pikir aku mulu biang masalahnya, sesekali coba waras dan kalian bakal lihat se problematik apa Lyra naif kalian itu. Drama queen yang mikir dirinya se-malang Cinderella. Sekarang kalian keluar, kepalaku tambah sakit harus mikirin Lyra Lyra mulu"

Itu katanya. Keyna dan Kean juga bertemu Jaehyun berjalan berlawanan arah dengan mereka yang hendak pulang di lorong kamar rumah sakit.

Sepertinya Jaehyun juga ingin menemui Jiho. Keyna dan Kean tidak mengatakan apapun, mereka hanya menoleh dan menyorot Jaehyun hingga masuk kedalam kamar Jiho.

"Btw--" Kean mengganti lagunya, melemparkan tisu ke wajah Keyna yang nangisnya semakin brutal karena mendengar reff lagu tersebut. Kean melirik kearah sepion, menatap Jace yang duduk dibelakang memejamkan matanya.

Ya, Jace menunggu dibawah sejak tadi, menunggu hingga kedua sejoli ini selesai menjenguk (menginterogasi) Jiho.
"Ben gimana?"

Jace menghela nafas, "Gue gak tau, waktu telpon nya diangkat, dia gak ngomong apapun selain minta gue jelasin masalah di party itu"

"Kira-kira dia datang gak ya ke sidang besok?"

Jace mengangkat bahunya, tanda tak tahu.

Dan ya, mereka sampai di bangunan tempat Lyra ditahan. Cerita yang sama, Lyra menolak untuk ditemui. Mereka gak bisa se bar-bar Mina, yang sekali bentak langsung dikasih akses masuk. Menduga hal tersebut sedini mungkin, Keyna sudah menyiapkan surat.

I See You Capt! ✈Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang