Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Disaat mama pusing sama keadaan kamu malah sibuk mabuk-mabukan? Setelah kamu buat semuanya berantakan Jiho? Daniel gak bisa dihubungin, mama mutar otak supaya gimanapun juga bisa dapat bagian di Mszxo waktu gedung baru mereka sudah jadi. Pergi, mama gak mau liat muka kamu"
Itu yang dikatakan Jihyo ketika melihat Jiho pulang dalam keadaan mabuk dengan mata sembab.
Waktu itu, Daniel mengabari Jihyo, lewat telepon. Kalau saham nya diakuisisi dengan nama orang lain di Mszxo. Saham yang sangat Jihyo pertahankan karena dia percaya akan membawa banyak keuntungan setelah gedung dan vila terobosan baru Mszxo selesai dibangun.
Selama ini, Jihyo lah otak dari segala kesuksesan Daniel. Jihyo sang pembuat rencana kerja Daniel.
Sebut saja, Daniel itu boneka Jihyo.
Tiba-tiba ditengah jalan, ada sesuatu yang berjalan tidak sesuai rencananya. Dan Lyra terkait didalamnya. Jelas Jihyo marah besar bukan?
Niat hati mendatangi kantor Mszxo untuk mendapat kejelasan tentang saham nya yang tak terbilang sedikit. Namun ia malah bertemu tiang masalah dari segala rencananya. Lyra, yang tiba-tiba punya keluarga baru.
Bahkan sebagian kecil dari rencana nya memasangkan Jiho dengan Jaehyun pun sudah tidak ada harapan lagi. Lyra yang harusnya dapat dengan mudah dia kendalikan itu sekarang mulai memberontak. Apalagi dibantu oleh keluarga barunya.
Yah mungkin Minho menikah lagi? Jihyo tidak peduli.
Jihyo-- bahkan menjadikan Jaehyun miliknya saja dia tidak mampu. Padahal koneksinya akan baik kalau keluarga Jaehyun dapat membantu Jihyo dalam pekerjaan yang menyangkut hukum.
Anak gak berguna.
Semenjak Daniel mengabari nya lewat telpon pun, Daniel tidak pernah pulang ke Korea atau bahkan menghubungi nya.
Membuat Jihyo semakin gusar.
Jangan sampai, semua bonekanya memberontak secara bersamaan.
Daniel, Jiho, dan Lyra.
Jiho, boneka untuk mendapatkan Minho dan Jaehyun. Lyra, boneka untuk mempertahankan Minho. Kemudian Daniel, boneka yang harus dia pertahankan sampai akhir. Dia berinvestasi dengan pikiran dan tenaganya, membuat Daniel menjadi pengusaha yang sukses atas kendalinya.
Pihak Mszxo pun, menolak kedatangan nya.
Sekarang Jihyo dikamarnya, di hotel yang sama dengan Lyra. Tadi dia menitipkan berkas ke eksklusif Mszxo yang mengurus masalah saham.
Dia terus menunggu kabar. Sambil memikirkan sebuah jalan keluar.
Sedangkan Brian, Ben, Mina, Joen dan Teresa k.o diruangan eksekutif itu.
Semakin dekat pembukaan villa, semakin banyak pula pekerjaan presdir yang harus mereka kerjakan.
Joen bisa berkeliling dunia dalam sehari. Brian bisa rapat nonstop dalam sehari. Mina dan Ben visit kesana kemari, mempersiapkan pembukaan villa. Teresa kadang ikut dengan Mina, kadang menemani Joen.
