Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kevin memunculkan dirinya dengan tiba tiba. Ia membuka pintu dengan suara keras, sehingga semua menoleh ke arah sumber suara.
Saat semuanya menatap kevin, kevin yang mengira jihyo dan jiho sudah pulang, langsung menarik pintu agar tidak terbuka terlalu lebar.
Ia pelan pelan merapatkan nya lalu berlari ke arah jaehyun. Ia melihat situasi yang sangat tidak memungkinkan kalau ia menuju krystal, karena posisi ibunya dekat dengan Jihyo.
Ke minho pun, minho sedang memeluk jiho. Jadi kevin menghampiri jaehyun dan membisikinya sesuatu.
"Kak Lyra bangun" 3 kata. Dan jaehyun langsung melotot. Lalu menetralkan kembali ekspresi wajahnya.
Dia membawa kevin kembali masuk ke kamarnya, dan menutup pintu secepat mungkin.
Jaehyun Pov
"Lyr? Udah enakan?" tanya gue lembut. Padahal jantung gue jedag jedug gak karuan. Antara deg degan takut Lyra ketahuan, sama deg degan liat Lyra.
Sebagai pria yang gak pernah pacaran, atau lenyeh lenyeh sana sini ke cewe cewe, gue deg degan. Apalagi ke cewe pertama yang gue suka.
Rasanya gimana gitu, cewe yang gue suka tidur di tempat tidur gue.
"Kak jaehyun? Kok Lyra disini?"
"Tadi kamu pingsan, habis liat kevin" jawab gue seadanya sambil noleh ke kevin. Kevin malah kemundur sambil liatin gue takut.
Oh gue paham.
"Enggak, gak gara gara kevin" kata gue. Kevin naikin alisnya, "Seriusan? Terus gara gara apa?"
Kayaknya kevin lega. Begitu denger kalo bukan gara gara dia, dia maju lagi.
Gue mau ngejawab kevin, tapi gue ngeliat Lyra malah fokus merhatiin kevin.
"Bibir kevin mirip banget sama pilot waktu itu"
Lagi, dan gue terkejut untuk kesekian kalinya.
Lyra Pov
Gue ngeliat kevin lagi. Kata jaehyun, gue barusan pingsan. Tadi memang gue agak pusing habis liat muka kevin dengan jelas. Disusul-- kenapa tiba tiba langsung ada muka pilot kemaren?
Mungkin perasaan gue aja, karena gue ngeliat kevin dengan jelas sehabis untuk pertama kalinya, liat pilot itu dengan jelas.
Karna gue penasaran, yang gue liat ini beneran atau engga, tangan gue terulur dan nyentuh bibir kevin.
Dan bener, gue bisa ngerasain bener itu bibir kevin. Biasanya, gue gak bisa liat dan gak bisa nyentuh apa yang mau gue sentuh dengan tepat.
Kadang nebak dimana letak mata kean aja suka salah salah dan malah nunjuk alisnya dia.
Ini beneran?!
Ini beneran?
Berarti ada peluang penglihatan gue bisa normal lagi. Se emosional itu gue sampe gue gatahan buat gak nangis. Gue langsung meluk kevin.
