Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
play mulmed Love me like u do by Ellie Goulding
. . .
Lyra masih tidak bisa berhenti menganga, dia merinding takjub. Setelah menyatakan keinginannya dengan gamblang tadi, Jaehyun langsung menelpon seseorang dan berbincang-bincang selama beberapa menit sementara Lyra disuruh menunggu di bangku taman sambil menikmati es krimnya.
Tidak Lyra sangka kalau Jaehyun benar-benar mengabulkan permintaan random nya itu.
Lyra sudah berada di lantai teratas salah satu gedung perusahaan. Dia menunggu Jaehyun selesai berbincang dengan beberapa orang disana yang tadi menuntun mereka untuk naik lift hingga sampai dilantai teratas.
"Halo, saya pemilik perusahaan ini. Saya sudah mengenal anda, saya merasa terhormat dapat meminjamkan helikopter milik kami pada anda. Tolong sampaikan salam saya pada Mike"
Lyra membalas jabatan tangan pria yang kurang lebih umurnya sama dengan Mike. Mengucap terimakasih sebelum akhirnya pria tersebut pamit dan menyuruh mereka menikmati waktu dengan helikopter tersebut.
Hotel maupun perusahaan apapun yang dengan murah hati menawarkan sesuatu secara gratis ini merupakan bentuk selipan kerjasama atau bahkan tawaran kerja sama kepada mszxo.
Karena Lyra merupakan wujud dari mszxo itu sendiri.
Hotel yang dikunjungi Lyra dan Jaehyun kemarin saat pulang dari bandara itu diberi feedback kerja sama berupa masuknya brand makanan mszxo kedalam hotel tersebut. Keuntungan nya adalah, hotel tersebut menjadi ramai pengunjung.
Kalau untuk perusahaan ini, adalah bentuk kehormatan semata. Karena memang sudah dari awal bekerja sama dengan mszxo.
Pemiliknya berteman baik dengan Mike. Dan untuk koneksi Jaehyun sendiri, kebetulan cucu pemiliknya itu teman Jaehyun saat sekolah pilot dulu.
Sibuk melambai, Lyra jadi tidak tahu kalau Jaehyun sudah berlutut disamping helikopter. Mendongak menatapnya dengan tatapan berbinar. Membuat Lyra menautkan alisnya, "Ng-ngapain kak?" Lyra bingung. Dia bahkan sampai menoleh ke kanan kirinya. Jaehyun hanya berlutut tanpa mengatakan apapun.
Jaehyun merogoh sakunya. Mengeluarkan kain yang terlipat menjadi kecil. Ketika lipatan kain itu dibuka, terlihatlah benda berkilau yang membuat Lyra terkejut.
Jaehyun tersenyum, memperlihatkan lesung pipi nya yang manis itu. Cincinnya ia sodorkan, seraya menarik nafas dalam-dalam.
"Di kehidupan yang singkat ini, saya jatuh cinta berkali-kali pada orang yang sama. Di sisa kehidupan yang sementara ini, pengen saya habiskan sama kamu, Lyr. Bahkan setelah sekian lama, jantung saya masih berdebar untuk kamu. Be my wife Lyr, live with me until the end of our lives. Be a part of every moment in my life. Be the mother of my children and grow old with me"
Itu kata-kata yang diucapkan Jaehyun. Secara perlahan, lembut, namun penuh keberanian.
Ini benar-benar tidak Lyra duga sama sekali. Seluruh kalimat yang diucapkan Jaehyun dengan sepenuh hati itu menggetarkan hatinya.
