[END] (BOOK 1) The Rebirth of the Malicious Empress of Military Lineage

Chapter 38

Chapter 38 — Gifting Flowers
————————————————————

"Gadis Shen Kecil, apakah kamu memiliki dendam dengan Penasihat Sejarawan Jing?"

Shen Miao diam-diam memperhatikan pemuda di depannya.

Fitur wajahnya sangat tampan tapi sikapnya seperti ini agak menekan ketampanannya. Meskipun dia memiliki penampilan pria playboy yang kaya, dia memiliki aura serius yang melampaui usianya. Itu tidak terlihat dari penampilan luarnya saja, tapi Shen Miao merasa akan aman jika berada di dekatnya walaupun dunia telah runtuh. Bahkan meskipun dia sudah pernah berada di negara Qin atau di Istana Dalam, dia belum pernah melihat orang dengan aura semenakjubkan seperti itu. Hanya dengan satu kalimat, dia bisa membaca segala situasinya.

Untuk orang yang begitu cemerlang dan berbakat ini meninggal sebelum waktunya, mungkin karena Surga cemburu dengan para jenius yang sangat heroik.

Rasa kasihan melintas di matanya, tapi saat Shen Miao menjawab, suaranya datar dan tanpa ekspresi, "Ya."

"Kamu telah mengambil jalan memutar untuk permainan catur ini." Xie Jing Xing melihatnya dengan saksama, "Kamu mengambil jalan yang rumit hanya untuk mengirim Gao Yan memasuki lingkaran resmi. Mungkinkah kamu ingin membuat lingkaran resmi Ming Qi menjadi kacau?"

Meskipun Shen Miao yang telah hidup selama dua kehidupan, mau tidak mau dia merasa sedikit terkejut. Bsa dikatakan bahwa Xie Jing Xing sangat pintar dan bisa segera mengetahui tujuan sebenarnya hanya dengan satu petunjuk, orang ini benar-benar menakutkan.

Orang biasa pasti akan mengambil satu langkah dan menganalisis untuk melangkah ke langkah selanjutnya. Tapi orang pintar akan mengambil satu langkah dan dia bisa melihat sepuluh langkah yang akan terjadi berikutnya. Dengan satu kata yang dia ucapkan dan tampaknya biasa itu, Xie Jing Xing telah mengambil langkah dan melihat ribuan mil jauhnya. Karena Xie Jing Xing terlalu berterus terang dan menyerang langsung ke intinya, itu membuatnya merasa tidak yakin bagaimana harus menanggapinya.

Setelah beberapa saat dia kemudian menjawab, "Apa hubungannya dengan Marquis Muda?"

"Marquis ini tidak peduli dengan lingkaran resmi Ming Qi tapi kamu tidak boleh menyentuh Marquis Lin An." Ada beberapa peringatan dalam nada suaranya, "Jika kamu memiliki rencana yang berhubungan dengan kediaman Marquis Lin An, maka jangan salahkan Marquis ini karena bersikap kasar."

Shen Miao melihatnya. Xie Jing Xing selalu membenci Marquis Lin An, dan suka memberontak dengan ayahnya. Tapi sekarang tampaknya dia tidak benar-benar membenci Ayahnya. Faktanya, sepertinya dia masih peduli dengan Marquis Lin An di dalam hatinya. Jika tidak, dia tidak akan melindungi reputasi kediaman Marquis Lin An di masa lalu dan dia berakhir dengan puluhan ribu anak panah menembus jantungnya.

Dia juga bisa mengerti jika Xie Jing Xing merasa curiga atas tindakannya. Keluarga Shen dan keluarga Xie tidak pernah akur dan dengan tindakannya saat ini, orang lain akan menduga bahwa kemungkinan besar keluarga Shen akan membuat keluarga Xie tersandung dalam masalah.

"Marquis Xie, kamu bisa yakin kalau aku tidak akan menyentuh keluargamu." Dia berbicara dengan tegas dan dia berbicara seolah-olah dia sedang membicarakan cuaca hari ini, "Keluarga Xie dan Shen seperti air sumur yang tidak mengganggu air sungai, jadi secara alami tidak akan menimbulkan masalah. Apa yang dikhawatirkan oleh Marquis Xie tidak akan terjadi. Kehidupan seseorang hanya tinggal beberapa dekade, perputaran roda keberuntungan juga bisa terjadi. Keluarga Xie menganggap keluarga Shen sebagai musuh tapi siapa yang tahu kemungkinan di masa depan keluarga kita akan berada di perahu yang sama, berlayar mengarungi angin dan hujan untuk menghadapi musuh yang sama."

"Apakah kamu bermaksud untuk mengungkapkan niat baik kepadaku (semacam kerjasama)?" Xie Jing Xing mengangkat alisnya.

"Iya." Shen Miao dengan tenang menjawab.