Chapter 108 Part 2

28 3 0
                                    

Chapter 108 Part 2 — Get Lost
————————————————————

Beberapa gosip di ibu kota ini hanya didiskusikan dengan secangkir teh atau setelah makan. Setelah berdiskusi dan tersenyum, tidak akan ada yang mengingat mereka. Sekalipun itu adalah topik pembicaraan basa-basi, setelah beberapa hari mereka akan diabaikan dengan berita lebih segar lainnya.

Manusia mati dan cahaya padam. Dunia hanya sedingin itu.

Bao Xiang Lou masih ramai seperti dulu, dan baru-baru ini ada sekelompok penari Persia baru yang masuk kesana, mereka sangat cantik dan pandai merayu. Pemuda berdarah biru di Ibu kota bergegas seperti bebek dan bisnis Bao Xiang Lou yang memang dari awal selalu ramai menjadi tambah sukses.

Pria akan memiliki hasrat yang besar dengan hal-hal yang segar dan terpikat dengan yang baru, mereka akan bosan dengan yang lama. Para penari persia itu akan menjadi populer untuk jangka waktu tertentu, dan wanita yang sebelumnya populer menjadi tidak senang akan hal itu, seperti sarang burung pipit dingin di pintu. Namun di antara orang-orang yang tamak ini, ada satu yang berbeda. Ketika dia berjalan ke pintu, wanita muda di pintu melambaikan saputangannya dan tersenyum, "Tuan Mo tidak akan memilih Nona Muda Liu Ying hari ini kan?"

Mo Qing menyerahkan uang itu ke tangan wanita muda itu dan berkata, "Aturan lama yang sama."

Wanita muda itu setengah iri dan setengah cemburu, "Tuan adalah orang yang penuh kasih sayang. Benar-benar merupakan sebuah kekayaan dari masa lalu Liu Ying (karma baik Liu Ying)." Dia langsung naik.

Semua orang yang datang akan mencari wanita muda yang baru tapi Mo Qing tidak terguncang oleh guntur dan tetap memilih Liu Ying. Mereka yang tidak menyangka bahwa dia memang memiliki perasaan yang nyata terhadap Liu Ying. Hanya mereka berdua, Mo Qing dan Liu Ying, yang tahu apakah benar ada perasaan atau tidak diantara mereka.

Di seberang Bao Xiang Lou, di jendela Kuai Huo Lou, ada tiga orang yang sedang minum bersama. Ji Yu Shu menunjuk dari jauh ke sosok Mo Qing saat dia memasuki Bao Xiang Lou, "Lihat, lihat, lihat. Dia datang lagi!"

"Apa yang harus dilihat." Gao Yang memutar matanya ke arah Ji Yu Shu, "Dia memang selalu ke sana setiap tiga hari sekali, datang dan berdiam diri selama satu malam dan pergi sekali di hari kedua untuk istirahat, tanpa tinggal lebih lama lagi. Ini adalah sesuatu yang bahkan kamu sendiri dapat menghapalnya, jadi apakah perlu seterkejut itu?"

Ji Yu Shu tidak mau kalah dan balas menatap Gao Yang, "Apakah kamu bodoh? Bagaimana Kakak Ketiga Xie, yang baru saja kembali ke Ibukota tahu tentang hal-hal yang kami ketahui? Aku di sini memberi tahu dia tentang hal ini."

Di sisi lain, Xie Jing Xing sedang bersandar di sofa sambil menatap ke arah Bao Xiang Lou dengan malas. Ini adalah hari yang belum pernah terjadi padanya sebelumnya, ini untuk oertama kalinya dia tidak memakai junah warna ungu melainkan dia mengenakan jubah panjang sempit berwarna gelap (mungkin jenis jubah slim fit), inj membuatnya seolah tampak lebih serius. Namun setelah melihat lebih dekat, alisnya tertutup debu, dengan jelas itu menunjukkan bahwa dia baru saja kembali dengan tergesa-gesa.

"Xie Ketiga, bagaimana masalah ini akan ditangani? Bagaimana dengan orang-orang itu?" Gao Yang bertanya.

"Semuanya adalah tentara bunuh diri dan tidak ada informasi yang bisa digali. Semuanya terbunuh." Xie Jing Xing bergumam, "Waktu mendesak, jadi kita harus cepat."

"Apa gunanya harus tergesa-gesa?" Ji Yu Shu mengeluh, "Barang itu juga tidak ditemukan."

"Ada beberapa gerakan dari Shen Yuan sebelumnya, dan dia sangat dekat dengan Fu Xiu Yi. Mungkin dia memiliki keuntungan di tangannya tapi sekarang dia sudah mati ..." Gao Yang merenung, "Fu Xiu Yi seharusnya memikirkan cara untuk mengambil barang-barang itu (mungkin barang bukti) dari Shen Yuan."

[END] (BOOK 1) The Rebirth of the Malicious Empress of Military LineageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang