Chapter 92 Part 2 — Jade Rabbit Festival
————————————————————Selain tiga putri Di di kediaman Shen, sebenarnya ada seorang putri Shu, yaitu Shen Dong Ling dari keluarga Kedua, yang dilahirkan oleh Wan Yi Niang. Di kediaman Shen, keluarga Ketiga hanya memiliki satu anak perempuan, Shen Yue. Shen Xin dan istrinya hanya memiliki Shen Miao dan Shen Qiu tapi di rumah tangga Kedua Shen Gui memiliki banyak selir dan mereka juga melahirkan anak perempuan Shu tapi semuanya meninggal di usia muda. Jadi seperti itulah kenapa putri Di dalam keluarga Shen berada di posisi agak aneh.
Shen Dong Ling menduduki peringkat ketiga (berdasarkan usia dari semua putri di keluarga Shen) jadi dia disebut Nona Muda Ketiga. Ren Wan Yun sangat pencemburu, jadi setelah Wan Yi Niang melahirkan Shen Dong Ling dia diminta untuk terus tinggal di halaman dan tidak keluar sepanjang hari. Shen Dong Ling juga lemah dan sakit-sakitan, dalam kehidupan Shen Miao sebelumnya, dia sama sekali tidak memiliki kesan apapun terhadap Shen Dong Ling. Dia hampir menjadi orang yang tidak terlihat, bahkan jika seorang putri Shu tidak disukai oleh keluarga bangsawan mana pun dan mereka (putri Shu kediaman bangsawan lain) mungkin akan diintimidasi dan dimarahi tapi hal ini tidak berlaku untuk Shen Dong Ling karena keberadaannya tidak terlihat. (Intinya adem, ga buat keributan, ga keluar dari kamarnya, jadi dia dianggap tidak menimbulkan masalah)
Jika orang seperti ini benar-benar orang yang lemah sampai dirinya sendiripun bisa mengabaikannya, itu berarti dia bisa mentolerir apa yang orang biasa tidak akan bisa lakukan (bisa mentolelir apapun itu baik dari apa yang dia dapatkan, intinya dia itu tidak mencari gara-gara dan tidak protes dengan keadaan). Di kehidupan sebelumnya, Shen Dong Ling akan menjadi alat tawar-menawar yang digunakan Ren Wan Yun untuk karir Shen Gui, tapi dalam kehidupan ini Ren Wan Yun telah kehilangan kekuatannya dan Wan Yi Niang pada akhirnya bisa terbang ke cabang tertinggi, sehingga dia tidak akan tahu, apakah nasib Shen Dong Ling akan berubah.
"Kesehatan Kakak Ketiga tidak baik jadi lebih baik jangan keluar." Shen Miao berkata dengan ringan, "Jika Kakak Ketiga masuk angin karena hal ini, aku tidak akan bisa bertanggung jawab."
Wan Yi Niang agak tidak senang ketika dia mendengar ini tapi dia masih tersenyum, dia berkata, "Ini adalah keinginan hati Nona Muda Ketiga untuk lebih dekat dengan Nona Muda Kelima. Di masa lalu, kesehatan selir ini lemah (pas hamil), ini menyebabkan Nona Muda Ketiga sakit-sakitan setelah lahir, dia hanya bisa menonton anak-anak lain bermain dari halaman selama bertahun-tahun. Ini semua karena salah selir ini ..." Saat dia berkata, dia memiringkan kepalanya dan menggunakan sapu tangan di tangannya untuk menutupi mulutnya seolah-olah dia sangat tertekan.
Shen Miao tidak tahan lagi dengan tindakan palsu Wan Yi Niang dan dengan ringan berkata, "Tidak ada yang bisa mengendalikan keadaan tubuh seseorang, terlebih lagi Kakak Ketiga yang telah lama tinggal di halaman, mungkin ini adalah yang terbaik untuknya. Lagipula, Kakak Tertua (SQing) memang menikmati kenikmatan itu tapi siapa yang menyangka bahwa wanita cantik itu akan mengalami nasib yang tidak bahagia." Bibirnya sedikit mengait, "Keberuntungan seseorang tidak bisa terlihat di permukaan."
Ketika kata-kata itu diucapkan, Wan Yi Niang memandang Shen Miao dengan sedikit terkejut dan bingung tapi setelah beberapa saat dia dengan paksa tersenyum, "Nona Muda Kelima berkata benar." Dia tiba-tiba berdiri dan melihat ke arah Shen Miao, "Nona Muda Kelima, selir ini ingat bahwa ada hal-hal yang harus diurus dan akan pergi terlebih dahulu. Jika Nona Muda Kelima bebas, Nona Muda Ketiga akan datang untuk mengobrol dengan Nona Muda Kelima. Saat ini kondisi kesehatannya tidak baik jadi semoga Nona Muda Kelima memaafkannya." Setelah selesai, dia memberi hormat kepada Shen Miao sebelum pergi dengan elegan. Namun dibandingkan dengan siluet sebelumnya, gerakan itu tampak jauh lebih terburu-buru dan panik.
Jing Zhe yang selalu berada di sampingnya untuk menyajikan teh, dia merasa sesikit bingung dengan tindakan Wan Yi Niang yang pergi dengan tergesa-gesa, "Apa maksud Wan Yi Niang? Apakah dia datang untuk mengungkapkan niat baik? Lagipula Nona Muda Ketiga itu tidak pernah keluar dari halaman selama bertahun-tahun dan bahkan tidak pernah melihat Nona Muda (SM). Bagaimana mungkin dia tiba-tiba ingin dekat dengan Nona Muda seperti yang dia katakan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] (BOOK 1) The Rebirth of the Malicious Empress of Military Lineage
Ficção HistóricaNovel ini bukan karya saya. THIS STORY AND NOVEL Isn't Mine I DO NOT CLAIM ANY RIGHTS SELURUH KREDIT CERITA NOVEL INI MUTLAK MILIK AUTHOR (PENGARANG/PENULIS) SAYA HANYA MENERJEMAHKAN KEMBALI DARI BAHASA INGGRIS KE BAHASA INDONESIA JUDUL : Rebirth o...