"Eh Yeon kok lampu kelas XI-J nyala ya?" Tanya Yehana pada Xiyeon.
Xiyeon menoleh ke arah kelas yang dimaksud oleh Yehana. Dan benar saja masih ada penerangan yang keluar dari kelas tersebut.
"Mau coba ke sana nggak?" Tanya Yehana kemudian.
"Boleh." Sahut Xiyeon yang kemudian beranjak berdiri mengikuti Yehana.
Kebetulan saat ini mereka tengah ada acara yang mengharuskan mereka untuk menginap di sekolah.
Waktu menunjukan pukul setengah delapan malam tatkala Xiyeon dan Yehana memutuskan untuk mengobrol di depan ruang kelas mereka dan melihat ruang kelas XI-J yang seharusnya tidak ada penerangan.
Xiyeon mengusap tengkuk belakang lehernya ketika memasuki kelas tersebut. Hawa di ruangan tersebut sangat berbeda dengan hawa di luar ataupun di kelas mereka, XII-A.
"Na, udah yuk balik." Ajak Xiyeon sesampainya di sana.
"Bentar Yeon, sini duduk dulu." Ajak Yehana sembari menarik Xiyeon untuk lebih masuk ke dalam kelas tersebut dan duduk di salah satu kursi yang berada di barisan depan.
"Fotoin gue dong Yeon." Pinta Yehana kemudian sembari memberikan ponselnya kepada Xiyeon.
"Ih lo seriusan mau foto di sini?" Tanya Xiyeon yang masih merasakan hawa tak enak.
"Iya, bentar doang kok." Jawab Yehana lagi. "Yah? Yah?" Pinta Yehana sekali lagi.
Xiyeon menganggukan kepalanya. Yehana langsung memundurkan tubuhnya dan berdiri di depan papan tulis. Sedetik kemudian ia langsung memasang gaya ala muda mudi masa kini. Tak lupa dengan senyum termanisnya.
Xiyeon mengangkat ponsel Yehana sebatas wajahnya. Di tengah usahanya mengatur fokus dan angle yang bagus, ekor mata Xiyeon menangkap sosok perempuan tengah menatap tajam ke arah Yehana. Sosok yang mengenakan seragam batik motif lama sembari menggendong bayi. Xiyeon tahu jelas motif batik lama yang sudah tidak digunakan lagi di sekolah mereka itu, karena dulu kakaknya pernah sekolah di tempat yang sama sepertinya.
"Yeon udah belum?"
Pertanyaan Yehana sukses membuyarkan fokus Xiyeon sebelumnya. "Bentar." Ucap Xiyeon sembari kembali mencoba melirik sosok tadi.
"Astagfirullahaladzim!" Seru Xiyeon sembari menurunkan ponsel Yehana ke bawah dan menutup matanya.
"Kenapa Yeon?" Tanya Yehana sembari menghampiri Xiyeon.
"Dia ngeliatin gue Na." Ucap Xiyeon sembari masih memejamkan matanya.
"Dia? Dia siapa?"
"Itu yang tadi berdiri di samping lo."
KAMU SEDANG MEMBACA
janggal; k-idols ✅
Fanfiction[BOOK FOUR] another book of horror stories [mostly based on true story] started: 29 Juli 2018 finished: 19 April 2019