samping jendela

4.1K 1K 59
                                    

Shin Ryujin, tengah berusaha tidur dengan membaringkan badannya di atas tempat tidur menghadap ke samping kanan. Ke arah jendela kamarnya lebih tepat.

Besok pagi ia harus berangkat jam 5 subuh untuk pelantikan di sekolahnya. Dan sampai sekarang dia masih belum bisa tidur. Padahal jam sudah menunjukan jam satu malam.

Ryujin terus menatap ke arah jendela kamarnya yang ditutupi dengan tirai tipis tembus pandang tersebut.

"Loh, Ayah?"

Ryujin mengerutkan kening ketika melihat bayangan sosok laki-laki yang terlihat melalui jendelanya. Ryujin menebak itu adalah Ayahnya. Karena jalan di samping kamarnya itu jalan kecil buntu dimana pintu keluarnya berada di dekat dapur.

Dan Ryujin baru saja melihat sosok Ayahnya berjalan ke arah kanan, menuju ke luar area rumahnya.

"Mau kemana Ayah malem malem gini?" Gumam Ryujin yang malah menjadi semakin tak mengantuk.

Lima menit.

Sepuluh menit.

Lima belas menit.

Sosok yang Ryujin yakini Ayahnya tersebut tak juga kembali. Membuat Ryujin yang menunggu menjadi penasaran sendiri.

Dan untuk memenuhi rasa penasarannya, Ryujin bangkit dari tempat tidurnya setelah menyingkapkan selimut tipisnya. Ia berjalan ke arah jendela kamarnya.

Meski tirai jendela Ryujin tembus pandang dari dalam, dari arah luar kamar Ryujin tidak akan bisa terlihat.

Ryujin meraih pengait jendela kamarnya.

 
 
KREK
 
 
 
Perlahan ia buka jendela kamarnya. Ryujin menoleh ke arah kanan, ke arah sosok tersebut berjalan tadi. Namun tak ia temukan apapun. Lalu ditolehkannya kepalanya ke arah kiri dan
 
 
 
"AAAAAAAA!"
 
 
 
BRAK!
 
 
 
Ryujin terjerembab jatuh ke lantai setelah membanting daun jendela kamarnya begitu saja.

Bukan tanpa alasan.

Ryujin melihat sosok manusia setengah badan dengan mulut sobek ketika ia menoleh ke arah samping kiri jendela kamarnya barusan.

janggal; k-idols ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang