Crush On You (II)

889 136 174
                                    

Sesuai dengan ucapan Jimin kemarin, sekarang Taehyung sedang mengikutinya ke ruangan osis. Taehyung sebenarnya tidak tahu apa yang dia rencanakan tapi dia hanya menuruti saja apa yang Jimin bilang.

Mereka sudah berdiri didepan ruang osis. Jimin kemudian menoleh padanya.

"Ikuti saja apa kataku. Jangan gugup," kata Jimin.

"Ne," Taehyung mengangguk mengiyakan.

Jimin tersenyum lalu menepuk pucuk kepala Taehyung pelan. Dia gemas melihat Taehyung yang sangat menuruti ucapannya. Ah, seandainya saja...

Brak!

Pintu ruang osis terbuka, terlihat Min Yoongi salah seorang anggota osis berdiri hendak keluar. Dia mengernyit saat melihat Jimin yang datang bersama Taehyung.

"Kau kemana saja? Aku baru saja mau mencarimu. Rapat akan segera dimulai," kata Yoongi.

"Aku tadi habis berbincang dengan Taehyung. Lalu aku mengajaknya kemari. Tidak apa kan?"

"Siapa itu?" terdengar suara Namjoon dari dalam ruangan.

Yoongi bergeser dari posisinya. Terlihat Namjoon sedang duduk dimeja ketua osis dengan anggota lainnya yang duduk disofa didepannya. Ada Kwon Eunbi dan Jung Hoseok disana.

"Oh, Jimin. Kau datang bersama siapa?" tanya Namjoon.

Jimin menarik Taehyung masuk."Aku datang bersama Taehyung. Katanya dia mau mengambil kotak bekal miliknya."

"Oh, Taehyung. Tunggu sebentar dimana aku taruh itu?" Namjoon bangun dari duduknya lalu mulai mencari kotak bekal milik Taehyung.

Jimin duduk disofa sebelah Eunbi. Taehyung sendiri hanya berdiri diam menunggu selagi Namjoon mencari. Tapi setelah beberapa saat Namjoon tidak juga menemukannya.

"Dimana aku taruh kotak itu ya? Setahuku aku simpan dimejaku?" kata Namjoon bingung.

"Maksudmu kotak bekal yang berwarna pink dengan gambar beruang didepannya?" Eunbi yang sejak tadi diam menyahut.

"Iya, apa kau lihat?"

"Maaf, sepertinya tidak sengaja aku buang kemarin. Aku pikir kau tidak membutuhkannya lagi," kata Eunbi tanpa merasa bersalah.

"Kenapa kau buang? Itu kan milik Taehyung?" Namjoon menatap gadis itu kesal.

"Ya karena sudah berhari-hari ada disini dan tidak ada yang mengambil. Aku pikir hanya memenuhi tempat saja, jadi aku buang."

"Kau ini!" Namjoon menggeram marah.

"Ah, itu, sunbae, tidak apa. Jika memang sudah tidak ada," ujar Taehyung. Dia tidak suka melihat Namjoon marah.

Eunbi menatapnya sinis. Jelas sekali terlihat jika dia tidak menyukai Taehyung.

Namjoon menghampiri Taehyung. Dia memegang pundak adik kelasnya itu.

"Maafkan Eunbi ya Taehyung. Dia tidak sengaja membuang kotak bekal milikmu. Nanti besok aku akan menggantinya," katanya meminta maaf.

"Eh, anu... tidak usah sunbae. Aku tidak apa-apa. Aku masih punya banyak kotak bekal. Kau tidak perlu memikirkannya," kata Taehyung sambil tersipu.

Jelas jika Taehyung malu didekati Namjoon seperti itu. Dia menahan diri agar wajahnya tidak sampai memerah.

"Tidak. Aku akan tetap menggantinya. Kau sudah berbaik hati membuatkan aku bekal. Besok datanglah lagi kesini. Aku akan membawakan kotak bekal baru untukmu. Ah, omong-omong masakanmu lumayan enak. Terima kasih sudah membuatkannya untukku ya," kata Namjoon sambil mengusak rambut Taehyung.

Our StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang