"Oppa! Ada apa ini? Sakit, lepaskan!" Sanha menyentakkan tangannya sampai terlepas dari genggaman Jungkook yang terus menariknya pergi entah kemana.
Jungkook menatap balik Sanha dengan wajah penuh amarah, entah kenapa melihat Sanha sedekat itu dengan Eunsu selalu berhasil membakar emosinya. Jungkook tidak suka, tapi Sanha tidak mengerti akan perasaan buruknya itu.
"Bicarakan baik-baik, tidak perlu menarikku seperti ini, tanganku sakit." Kesal Sanha sambil memijat mijat pergelangan tangannya yang memerah.
Mata Jungkook melirik kearah pergelangan tangan Sanha, lalu dengan cepat wajahnya berubah sedih.
"Maafkan aku, aku tidak bermaksud menyakitimu.""Ada apa?" Tanya Sanha dengan suara lembut. Dia tau lelaki didepannya sekarang sedang dalam perasaan kurang baik.
"Ayo kita berkencan." Ucap Jungkook dengan tegas sambil menatap Sanha.
"Apa maksudmu?" Heran Sanha.
"Jadilah kekasihku Sanha-ya."
"Hahaha! Bercandamu lucu sekali oppa." Ejek Sanha.
"Aku serius!" Tegas Jungkook dengan wajah tanpa aura ceria sedikitpun.
Tawa Sanha langsung berhenti dan menjadi datar.
"Tidak!"Sanha langsung berbalik badan dan berjalan meninggalkan Jungkook.
"Kenapa tidak?!" Tanya Jungkook dengan suara nyaring yang menggema di lorong.
Sanha tidak menjawab. Jungkook mengacak rambutnya frustasi.
👇👇👇👇
Jungkook mengikuti Sanha seharian, dan sekarang mereka ada ditaman atap gedung dengan Sanha yang sedang berbaring dikursi taman dan mata tertutup rapat. Sudah dua jam Jungkook menunggu seperti orang kurang kerjaan begini, padahal ada banyak jadwal yang harus di cancel dan ditunda demi hari ini.
Bagaimana bisa Sanha malah asik tertidur dan tanpa perasaan mengabaikan Jungkook sejak pagi. Disaat Jungkook mengajak bicara malah Sanha sibuk dengan berbagai hal yang tidak jelas.
"Sanha-ya, ada apa sih denganmu hari ini."
"Kau itu yang ada apa oppa, mengikutiku seharian seperti paparazzi." Sanha membalikkan ucapan Jungkook dengan mata masih terpejam rapat."Ya! Mana bisa kau menyamakanku dengan paparazzi."
Sanha memilih diam tak menanggapi.
"Sanha-ya, berkencan lah denganku." pinta Jungkook dengan suara lembut.
Sanha bangun dan duduk dengan cepat lalu menatap tajam kearah Jungkook. Matanya menyipit dan menandakan dia tidak senang mendengar pernyataan itu keluar lagi dari mulut Jungkook.
"Tuh kan lagi-lagi kau mengatakan itu. Ada masalah apa sih dengan otakmu oppa? Seharian ini berulang kali mengajakku berkencan tiba-tiba." heran Sanha.
"Menyukai seseorang itu hal yang normal dan wajar, kau itu yang aneh."
"Oppa, kau ingin mengajakku berkencan atau mengajakku bertengkar?"
"Tentu saja berkencan!"
"Jika kau mengajakku bertengkar maka dengan senang hati aku akan menerima ajakanmu, tapi jika berkencan... Tidak!" tegas Sanha.
"Wae?" (kenapa?) Jungkook terlihat frustasi.
"Kau idol, dan aku Trainee."
"Lalu apa masalahnya?!"
"Tentu masalah. Kau adalah idol terkenal dari agensi tempatku berlatih. Oppa, aku tidak ingin kau terkena skandal." jelas Sanha berusaha lembut agar Jungkook mengerti.
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS Love Story
FanfictionBISA PILIH CERITA MEMBER YANG KALIAN INGINKAN. ◆◆◆ Siapa sih yang gak mau jadi salah satu perempuan beruntung yang bisa punya hubungan spesial sama salah satu dari 7 cowo keren + kaya + ganteng + terkenal diseluruh dunia? Tapi kalo hubungan kalian g...