Jinhee berdiri dengan canggung ditengah ruangan, seluruh member Bangtan, dan Sohyun berada disana sedang menatapnya dengan berbagai macam pandangan.
Jinhee yang kali ini merasa benar benar kikuk hanya bisa diam memainkan jemarinya sambil menunduk.
"Ah nuna, akhirnya kau kembali." ucap Jungkook menyairkan suasana.
"Ada yang mau aku jelaskan," gumam Jinhee.
Jungkook memajukan bibirnya kesal.
"Selalu saja mengabaikanku," gumam Jungkook."Kau mau aku yang membantu menjelaskannya Jinhee-ah?" tawar Sohyun dan Jinhee menggeleng.
"Harus aku yang menceritakan pada semuanya." sergah Jinhee.
Para member Bangtan kebingungan, apa yang ingin Jinhee jelaskan.
Jinhee menatap Suga yang duduk tepat didepannya lalu dia menghela nafas menetralkan jantungnya yang berdetak tak normal.
Jinhee mulai bercerita dari awal hingga akhir secara detail tanpa ada yang dia kurangi kecuali bagian tentangnya dan Suga pasti.
Hampir setengah jam akhirnya Jinhee menutup ceritanya dengan senyuman lega karena bebannya seakan terangkat semua.
Para member Bangtan hanya menatapnya dengan ekspresi bercampur aduk kecuali Suga yang menatapnya dengan seulas senyum dibibir. Jinhee meminta maaf sekali lagi lalu duduk disebelah Sohyun.
"Apa yang harus kita lakukan sekarang?" dengan ekspresi masih terkejut V bertanya pada hyung hyungnya.
"Tentu saja kembali mempekerjakan Jinhee disini!" Sohyun yang menjawab dengan nada kencang.
"Aku rasa kita impas, dengan artikelmu yang sekarang sepertinya kesalahanmu tak seberapa." ucap Jin dewasa.
"Biarkan dia memilih tetap menjadi coordiku atau kembali pada pekerjaan reporternya." tukas Suga tak lepas pandangan matanya dari Jinhee.
"Aku akan menjadi coordi kalian, aku memang berniat sejak awal berhenti dari pekerjaanku." jawab Jinhee dan serempak 3 maknae line dan juga J-hope bersorak riang kesenangan.
"Sudah selesai bukan? Jinhee-ah, ikut aku." perintah Suga dan Jinhee menurut.
***
"Wae?" tanya Jinhee setelah mereka sampai di atap gedung.
"Aku hanya ingin berdua saja denganmu," jawab Suga.
"Kau aneh sekali, tiba tiba saja bersikap manis seperti ini padaku." Jinhee heran sambil menatap menyelidik kearah Suga.
"Memangnya tidak boleh? Kau kan kekasihku."
Jinhee mengangakan mulutnya membentuk huruf O.
"Sejak kapan? Kau bahkan tidak pernah memintaku menjadi pacarmu!" sangkal Jinhee.
"Kalau begitu sekarang kita resmikan," gumam Suga.
"Bag-" ucapan Jinhee terpotong ketika bibir Suga sudah lebih dulu melumat bibirnya lembut.
Jinhee hanya terdiam dengan mata melotot masih terkejut dengan sikap tiba tiba Suga, tapi lama kelamaan akhirnya dia memeluk Suga dan membalas ciuman Suga.
Suga mencecap manisnya bibir Jinhee sambil sesekali melukis senyum disudut bibirnya, Jinhee gadisnya dan miliknya.
Beberapa detik kemudian, Suga melepaskan pagutan bibirnya pada bibir Jinhee ketika mereka sama sama mulai kehabisan nafas, lalu Suga menatap Jinhee dengan nafas terengah hingga membuat gadis itu merona dikedua pipinya karena malu.
"Kau memakai rasa strawberry yah, manis." gumam Suga dan Jinhee semakin salah tingkah.
"Mengapa kau begitu lucu saat ini, membuatku hilang kendali." ucap Suga dengan ekspresi wajah luar biasa tampan.
"Ini... Pertama kalinya." lirih Jinhee.
Suga menyeringai sambil mengangkat sebelah alisnya keatas dan mendongakkan wajah Jinhee yang semula tertunduk dengan tangannya.
"Ini first kiss mu?" tanya Suga dan Jinhee mengangguk dengan malu malu.
"Ani, ini ciuman keduamu. Dulu aku pernah menciummu ketika kau sedang tertidur." ucap Suga dan seketika mata Jinhee kembali membulat.
"Ya! Dasar mesum! Bagaimana bisa kau melakukannya pada saat aku tertidur!" teriak Jinhee sambil memukul dada Suga dan Suga hanya cengengesan sambil memandangi wajah Jinhee.
Jinhee berhenti dan membelakangi Suga lalu menyedekapkan kedua tangannya didada sambil tersenyum malu malu tanpa bisa Suga lihat.
"Pantas saja waktu itu aku merasa seperti ada seseorang yang menciumku, kukira hanya mimpi." lirih Jinhee dengan pelan.
Suga memegang kedua pundak Jinhee dan membalikkan Jinhee menghadap kearahnya. Jinhee menatap Suga dengan wajah marahnya tapi Suga malah tersenyum.
Suga mengelus lembut pipi Jinhee dan membawa Jinhee kedalam pelukannya lalu mengelus lembut rambut Jinhee dan Jinhee tersenyum salah tingkah.
"Mulai saat ini, berdirilah disampingku." ucap Suga.
Jinhee mengangguk lalu membalas pelukan Suga dan meletakkan kepalanya di pundak Suga dengan nyaman. Sambil bersyukur dalam hati, lelaki dipelukannya ini miliknya, lelaki yang dipuja banyak orang ini miliknya dan Min Suga adalah miliknya.
Suga melepaskan pelukannya dan menatap wajah Jinhee lama, Jinhee menatap Suga balik dan wajah mereka semakin mendekat.
Dua centi meter lagi bibir mereka saling bersentuhan, suara paling menyebalkan mengganggu mereka hingga Jinhee menjauh dari Suga dengan salah tingkah. Sedangkah Suga hanya menghela nafas berat dengan sikap cool yang tak lepas darinya.
V, J-hope, Jungkook dan Jimin berteriak kencang menggangu dan menggoda Jinhee juga Suga. Lalu setelah empat member itu mendekat kearah Jinhee dan Suga, Rapmon dan Jin diikuti Sohyun dibelakangnya terlihat juga dipintu.
"Bisakah kalian ulangi lagi adegan 17+ tadi? Aku ingin melihatnya lagi!" goda J-hope membuat Jinhee malu malu berlari kearah Sohyun.
"Jangan hyung, Jungkook masih terlalu kecil untuk melihatnya." kata V dan Jungkook langsung memukul punggung V.
"Appo!" teriak V.
"Aku sudah 20 tahun, aku bukan lagi anak kecil!" bantah Jungkook dan semua orang langsung tertawa.
"Bukankah aku pernah mengatakan padamu hyung, jika kau mendapatkan kekasihmu suatu saat nanti, aku yang akan paling keras menertawakanmu. Dan sekarang aku sangat puas mengganggu kalian," J-hope tertawa terbahak bahak diikuti 3 maknae line dan tawa devil mereka, Jin dan Rapmon geleng geleng sedangkan Sohyun sibuk menenangkan Jinhee yang sedang malu malu bersembunyi dibelakangnya.
"Bahkan dia yang lebih dulu mendapatkannya daripada kita, padahal dulu dia yang sangat menentang tentang wanita." tambah Rapmon mengingatkan.
Suga berjalan kearah adik adiknya berusaha memberi mereka pelajaran, namun mereka menyadari lebih dulu dan berlari menjauh dari Suga. Dan terjadilah aksi kejar kejaran diiringi tawa yang membahagiakan.
"Bukankah aku sudah pernah bilang, kita akan bertemu kembali, bukan hanya bertemu, tapi di persatukan." batin Jinhee mengingat tulisannya dibuku biru tentang stalkernya dulu.
👏👏👏👏
Sorry for typo.
Horeeeee! *syukuran*
Cerita punya abang agus selesai juga. Gimana? Bosenin gak? *jawab iya nih nasi tumpeng mampir kerumah lu!* *edisi maksa*Akhirnya rada gaje sih, tapi gak apa lah. Karena ini yang nyangkut diotak.
Member selanjutnya siapa yah? Dikasih bocoran yah, inisialnya V.
*etdah minta digorok ini author*
*ini bukan inisial lagi govlok!*
*gak berfaedah bener bocorannya*Whatever. Siapa nih yang ngebiasin V, abis ini abang V muncul loh. Tunggu yah!
Bye bye!
Nobully!
Nocopas!
Noplagiat!Anggritannisa
11-03-2017
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS Love Story
FanfictionBISA PILIH CERITA MEMBER YANG KALIAN INGINKAN. ◆◆◆ Siapa sih yang gak mau jadi salah satu perempuan beruntung yang bisa punya hubungan spesial sama salah satu dari 7 cowo keren + kaya + ganteng + terkenal diseluruh dunia? Tapi kalo hubungan kalian g...