🌷V :: It's Beginning

485 45 3
                                    

Sohyun's PoV

Dengan dramatisnya Jinhee disebelahku menangis tersedu sedu sambil sesekali menyeka air matanya. Aku ingin tersenyum tapi tidak bisa, rasanya seperti...

Ah sudahlah, aku tidak bisa menggambarkannya. Aku pun ingin menangis, tapi sayangnya harga diriku masih cukup tinggi untuk tidak menangis didepan seluruh anggota bangtan dan staf nya.

Aku menatap V yang persis duduk didepanku, matanya kosong. Aku bisa menebak apa yang ada dipikirannya, tentu saja sama denganku. Kulihat juga Suga hanya menundukan wajahnya menatap lantai.

Ruangan besar ini hanya terisi suara deru Ac, terlalu bingung aku harus mengatakan apa. Dan terlalu canggung untuk mengutarakan isi hatiku yang kupastikan akan meledak ledak.

Flashback on

Jinhee hampir berteriak kembali pada Suga ketika pintu ruangan terbuka, seketika keempat pasang mata yang sejak tadi berdiam diruangan itu langsung tertuju pada satu arah.

Satu persatu anggota bangtan masuk diikuti dua orang manager bangtan dan PD-nim.

Semua duduk secara acak, ada yang duduk di kursi sudut ruangan, ada member bangtan yang duduk dimeja rias dan ada yang hanya berdiri bersandar di dinding.

"Katakan saja," suara Suga yang mengawali pembicaraan.

"Hyung, jangan memotongnya dan dengarkan sampai akhir, ne?" pinta Jimin.

Suga mengangguk dan V pun ikut mengangguk.

"Tidak kah sebaiknya kalian berpisah?" tanya Manager Hyunsoo.

"Ah hyung, jebal geumanhae. Kenapa kau selalu mengatakan itu." potong V dengan kesal.

"Biarkan PD-nim yang berbicara." gumam Suga dengan wajah yang tertunduk tanpa ekspresi.

"Aku hanya menyayangkan karir kalian jika publik sampai tau tentang hubungan kalian berdua. Aku yakin jutaan army diluar sana akan sangat menentang hubungan kalian, karena itulah resiko seorang idol."

Suasana hening kembali, tak ada yang membuka suara tak terkecuali Jinhee dan Sohyun yang notabene nya hanya orang asing disana.

"Soal pemecatan Sohyun dan Jinhee, aku akan membatalkannya. Tapi dengan syarat lain." PD-nim berhenti sejenak.

Rasa khawatir keempat orang itu bertambah kuat, syarat? Selalu ada alasan buruk disetiap ada kata syarat.

"Berhentilah berkencan, keputusanku sudah bulat." lanjut PD-nim.

Boommm!!!

Jinhee berharap saat itu juga ditangannya ada sebilah pisau untuk menusuk orang yang duduk disebelah Suga itu.

Sohyun diam diam tersenyum kecut, beginilah akhirnya. Dia sudah menebak.

"Kalau begitu pecat saja mereka berdua dan biarkan kami berkencan," ucap V konyol namun dengan nada dingin dan datar seolah olah dia mengatakan itu dengan serius.

"Apa seserius itu kau mengatakannya?" manager Hobeom angkat bicara.

"Ne, wae?" (ya, kenapa?) jawab V cepat.

"Kau akan kehilangan karirmu cepat atau lambat," ucap PD-nim.

"Suga baru saja mulai dikenal dalam industri musik sebagai komposer yang handal. Kau baru saja debut aktingmu. Kalian benar benar bisa melepaskan itu?" tanya Manager Hyunsoo.

"Semua orang berhak memiliki kebahagiaan sendiri, publik tidak bisa begitu saja berpendapat negatif hanya karena rasa cinta mereka kepadaku dan Taehyung." pendapat Suga panjang lebar.

BTS Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang