🌺Suga :: Once Again

793 51 0
                                    

Suga PoV

Rasa familiar itu kembali, kehangatan yang sama seperti waktu itu. Benar, aku sangat hafal dengan wajah penuh kedamaian ini ketika tertidur dibangku taman saat itu, seperti sekarang. Wajahnya tetap terlihat seperti anak kecil yang tidak peduli sekitar.

"Neo Kim Jin Hee matchi?" (kamu kim jin hee benarkan?) tanyaku dengan suara lembut. Hahaha, nan pabbo (aku bodoh). Tentu saja gadis yang bersandar dipundakku ini tidak akan menjawabnya. Dia pasti tertidur pulas terdengar dari dengkuran halus yang keluar dari mulutnya. Beberapa tahun lalu aku selalu mendengarkannya hampir setiap hari.

Kurasa dia benar benar lelah karena jadwal padat kami yang tidak berhenti sejak comeback hampir dua bulan lalu. Aku sangat hafal dia ini ratunya tidur, tapi belakangan ini pasti dia kekurangan waktu tidurnya. Terlihat dari kantung matanya yang sedikit menghitam, kau benar benar berusaha keras Jinhee-ah.

Sinar mentari sore yang menyinari wajah mungilnya membuatku tersenyum karena dia menggeliat sesaat mungkin karena merasa terganggu dengan silaunya. Kututupi wajahnya dengan tanganku untuk menutupi sinarnya, kuharap tanganku tidak cepat menyerah karena pegal.

"Kurasa benar kau," gumamku.

Aku sudah menduganya sejak awal, nama itu tidak asing ditelingaku. Bahkan hatiku masih tergerak ketika telingaku mendengar namamu.

Kim Jin Hee... Sebuah nama yang menggambarkan kebahagiaanku ketika menjadi stalkernya dulu semasa sekolah menengah pertama walaupun aku berada ditengah kebencian orang lain yang mengelilingiku.

Yang membuatku tidak cepat percaya dia adalah Kim Jin Hee yang kukenal dulu karena Jinhee yang kukenal adalah gadis yang pendiam, antisosial, penyendiri, dan hanya berteman dengan buku serta musik klasiknya. Aku sangat ingat ketika istirahat dia akan langsung berlari kebelakang sekolah membawa kotak bekalnya yang selalu berisi beberapa kepal Jumukbab. Lalu dia akan memakannya sambil tersenyum ditemani alunan musik klasik yang selalu dia putar di ponselnya.

Kim Jin Hee yang kukenal hanyalah seorang gadis yang senang menulis sebuah cerita sambil meminum segelas cola ditaman dekat gudang sekolah. Gadis yang akan langsung menunjukan rasa ketidaknyamanannya ketika berdekatan dengan seorang lelaki dan akan langsung menjerit ketika sebuah serangga mendekat padanya. Gadis yang senang bersenandung dan membuatku mencintai musik, yang selalu berhasil membuat otakku memutar nada nada senandungannya berkali kali.

Tapi Kim Jin Hee yang kulihat sekarang benar benar berbeda hingga diawal membuatku berpikir bahwa dia hanyalah gadis yang bernama sama. Gadis yang sekarang tidur dipundakku ini seorang gadis yang berani berhadapan dengan siapapun itu, banyak bicara, pembuat masalah, bertingkah gila, dan bahkan dia tidak bisa mengontrol ucapannya.

Tapi hal yang selalu tetap sama, tatapan matanya ketika dia bahagia atau menyukai sesuatu. Tetap binar kebahagian itu tidak pernah berubah, selalu berkilau dan membuatnya makin terlihat cantik. Bersin nya yang bagiku seperti kucing terjepit, kedipan cepat matanya ketika mengantuk. Dan kebiasaannya yang selalu menyandung atau menabrak sesuatu dan melukai kakinya. Sejak dulu kebiasaan unik gadis ini membuatku khawatir juga, dia sering sekali membuat kakinya memar disana sini dan dia akan berakhir dengan menangis sambil teriak teriak seperti tadi contohnya.

Aku merasa cukup lega melihatnya berubah, jujur dulu sedikit rasa khawatir melihatnya bersikap seperti itu. Tapi sekarang kurasa tidak perlu lagi mengkhawatirkannya, lihat saja tingkahnya sekarang. Dia bisa mengambil hati orang lain dengan sikap cerianya, dan candaannya benar benar membuat semua orang yang mendengarkan akan tertarik berteman dengannya.

Bagaimana bisa dia tumbuh secantik ini? Bahkan tubuh gempalnya dulu tidak lagi terlihat sekarang. Kuakui, dia memang gadis pertama yang berhasil membuat seorang Min Yoongi bisa menjadi seorang stalker. Tidak lagi kulihat pipi chubbynya yang menggemaskan. Rambut hitam lurus sebahunya sekarang sudah berubah menjadi rambut coklat gelap panjang yang bergelombang, tapi bulu matanya tetap lentik seperti dulu.

BTS Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang