Octagon 3 - 231 : Mencapai dan Menanti Pt. 1

242 30 42
                                    

Urgent Shit (3 members)

Cakrananda
oh jadi lo semua ada di fever motel?
bagus dong!
partyyyyy

Jenandra
memang boleh?

Cakrananda 
lo ada di depan gue bangsat

Jenandra
biar san juga tau
lagian nanti ditanya hajoon loh

Cakrananda
ya bagus kalau hajoon tau

Desanrio A. P.
yeesss lessgoooww
gila keliling daerah sini
nyari cake or bakery shop
ga ada anjiiiing
tapi udah dapet kok
santuuuyyy

Cakrananda
asik banget nih!
bir dong!

Desanrio A. P.
adaaaa
udah aman
hongjoong ga bareng lo kan?
tapi siapa duluan nih yang nyampe

Jenandra
kami kayaknya
hajoon nyetirnya cepet walau satu tangan
kayaknya nicholas lambat deh

Cakrananda
soalnya nicholas ngebawa
KETUA LINGKARAN DALAM 50
ASEEEKKKKK

Jenandra
dan tuan muda hahaha

Cakrananda
lo juga tuan muda di rumah lo anjing

Desanrio A. P.
ga sabar nih gw
assiiikk punya ketua lingkaran dalam
makin gak akan orang macam macam niiih

Cakrananda
ngeri banget aahhhh
ketua gue bangsaaattt
angkatan 50 JAYA JAYA JAYAAA

Desanrio A. P.
gw tunggu ye
ini lagi nyusun rencana sama mingi dan younghoon
see you

Setelah menekan tombol kirim, San segera mengunci layar ponselnya dan bergabung kembali dengan pembicaraan. Di mana Mingi dan Younghoon sudah meminta izin, yang mana diberikan, asal tidak masuk ke area shooting. Sehingga mobil San diparkirkan dekat sleeper bus mereka, lalu seluruhnya akan menunggu di dalam, selagi Mingi dan Younghoon menyambut lebih dahulu.

Hanya saja Mingi dan Younghoon mengatakan sepertinya waktu mereka tipis, karena harus memulai shooting di tengah malam. Yang sebenarnya tak masalah sama sekali.

"Tapi nanti minta Yunho dan Juyeon izin lagi, ke Hajoon, biar sampaiin ke Nicholas kalau lo semua mau stay di sini." Mingi berucap, sembari mengedikkan bahunya. "Kalau boleh, kalian di sini. Kalau gak, mungkin cari penginapan atau pulang aja. Kami bakal sampai pagi banget soalnya."

"Santai aja." San berucap, sembari melirik jam tangannya. "Sedikit waktu juga yang penting Hongjoong tau kalau kita bakal terus dukung dia, buat apapun itu."

Dalam senyuman, Wooyoung mengangguk. "Nanti di rumah, mending bikin cake lagi. Gimana Seonghwa?" tanyanya yang kemudian melirik seseorang yang dimaksud.

Seonghwa langsung mengangguk setuju. "Boleh. Ayo dong."

"Asik banget~" Wooyoung menepuk tangannya.

Teringat sesuatu, Seonghwa melirik pada San. "Eh, San. Lo besok ikut ya, ke Titik Koma? Gue udah chat Lino, katanya langsung diajak aja San-nya. Yakin lo pasti diterima soalnya lo juga awalnya masuk incaran."

✔️ OCTAGON 3: THE INNER CIRCLE PT. 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang