jaga jarak

1K 151 12
                                    

becky menghela nafas mendengar suara ketukan pintu yang terus-menerus terdengar oleh indra pendengarannya, dia sudah menyuruh freen masuk, tapi laki-laki itu masih saja terus mengetuk pintu dan memanggil namanya di luar sana sambil berteriak.

"astaga" gumamnya kesal, langsung beranjak membukakan pintu untuk temannya.

"apa sih freen? aku kan udah bilang masuk aja, pintunya ga di kunci" ucapnya melihat freen

"aku ini tamu, udah seharusnya kamu bukain pintu buat aku, ini mah malah nyuruh aku masuk sendiri" ucap freen

"pala lu tamu" ucap becky

"lu katanya" ucap freen, mencubit pelan tangan becky.

"apasi? diem deh" ucap becky

"siapa yang ngajarin kamu ngomong lu lu ke aku?" ucap freen

"belajar sendiri" ucap becky

"biar apa?" ucap freen

"biar biur" ucap becky ngasal

"udah deh, ada apa manggil-manggil?" ucapnya lagi

freen enggan menjawab, tanpa permisi laki-laki itu malah langsung masuk, melewati becky begitu saja, kemudian duduk di sofa.

"gajelas" gumam becky, menutup pintunya, ikut duduk di sofa.

"kenapa lama banget si buka pintunya?" ucap freen

"aku lagi baca novel di kamar, lagian udah aku suruh masuk kenapa ga masuk sendiri si" ucap becky

"mau ngapain emang?" ucapnya melihat freen hanya diam

"cepetan ih, bacaan aku lagi nanggung banget itu" ucapnya lagi

"yaudah lanjut baca aja sono, aku cuma mau numpang tidur di sini" ucap freen

"ck, bukannya bilang dari tadi, yaudah aku balik ke kamar lagi kalau gitu" ucap becky, langsung meninggalkan freen sendiri di ruang tamu.

freen memijat pelipisnya melihat becky kembali masuk kamar, sebenernya bukan numpang tidur tujuannya menemui teman kecilnya itu.

"apa lagi?" ucap becky, melihat freen membuka pintu kamarnya.

"sebenernya aku mau kasih kamu ini, bukan mau numpang tidur" ucap freen, meletakan milk tea dan coklat di meja belajar becky.

"aku beliin itu buat kamu" ucapnya lagi

"tiba-tiba?" ucap becky

"dalam rangka apa nih?" ucapnya lagi melihat freen

"ga dalam rangka apa-apa, cuma pengen kasih aja" ucap freen, duduk di pinggir kasur becky.

"ga yakin, curiga banget ni aku jadinya" ucap becky, memutarkan kursi yang dia duduki menjadi melihat ke arah freen.

"sebenernya ada yang mau aku tanyain si ke kamu" ucap freen

"apa tuh?" ucap becky

"aku ada salah sama kamu?" ucap freen melihat becky

"huh?" gumam becky, bingung dengan apa yang dia dengar.

"maksud kamu?" ucapnya lagi

"maksud aku, apa aku ada salah sama kamu? apa kamu marah sama aku?" ucap freen

"soalnya akhir-akhir ini aku ngerasa kamu beda dari biasanya" ucapnya

"pas kemarin-kemarin pergi ke karaoke juga kamu nolak ajakan aku terus, aku temenin beli minum gamau, aku ajak pergi bareng aku gamau, terus pas pulangnya juga kamu gamau bareng aku, malah naik taksi sama irin" ucapnya

Second choice.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang