"Kakak anterin Nara dulu kan?" ucap becky melihat anak pertamanya
"iya" ucap kavi, di angguki bundanya.
"aku sama nara jalan sekarang ya" ucapnya lagi
"Iya" ucap becky
"hati-hati loh kak" ucap freen
"iya siap" ucap kavi
"ayo" ucapnya lagi melihat temannya.
Nara mengangguk, kemudian dia langsung berpamitan pada keluarga temannya.
"Duluan ya om tante" ucapnya tersenyum
"iya cantik" ucap becky
"jangan kapok loh Nara, nanti kita kumpul-kumpul lagi" ucap freen
Iya, Setelah tadi makan malam bersama dan saling berbagi cerita, kini mereka akan pulang.
"engga kok, aku seneng malah" ucap nara
"nanti main kerumah ya" ucap becky
"siap tante" ucap nara
"Nginep ya, nanti kamu tidur di kamar aku" ucap zia melihat nara
"boleh emang?" ucap nara
"boleh lah, seneng malah aku" ucap zia
"soalnya kakak aku cowok semua, jadi gabisa di ajak cerita-cerita random" ucapnya lagi
"gosip lu mah bukan cerita random" ucap zian
"berisik" ucap zia menatap malas zian
Nara? dia hanya tersenyum melihatnya.
"nanti kita main bareng deh" ucapnya melihat zia
"oke" ucap zia dengan senyumnya
"bener ya?" ucapnya lagi
"iya" ucap nara ikut tersenyum
"yaudah ayo, takut kemaleman" ucap kavi
"gua balik bareng lu aja lah kak" ucap zian
"ngapain?" ucap kavi
"ya ga ngapa-ngapain, cuma mau ikut nganterin pahlawan super gua" ucap zian
"ga, lu sama ayah aja" ucap kavi
"Ck" decak zian
"kakak duluan ya" ucap kavi melihat orangtuanya
"Iya, hati-hati" ucap freen dan becky
Kavi? Dia mengangguk, dan langsung mengajak Nara beranjak menuju mobilnya.
"Yaudah ayo kita juga pulang" ucap freen
"let's go" ucap zian
"go let's" ucap zia
"Ck" decak freen dan becky terkekeh, kemudian mereka langsung beranjak menuju mobilnya.
---------------------------------------------------------------------------
"Nara" ucap kavi melihat temannya
"apa?" ucap nara
"anteng amat gada suaranya" ucap kavi
"Liat apa si sampe senyum-senyum sendiri gitu?" ucapnya lagi, Pasalnya dari tadi perempuan di sebelahnya tidak bersuara, hanya tersenyum melihat ponselnya.
"Kepo" ucap nara
"mana ada kepo" ucap kavi
"cuma pengen tau aja aku mah" ucapnya lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Second choice.
Teen FictionPerjalanan panjang bersama teman kecil. Bagaimana jika tuhan menganugerahkan rasa cinta yang begitu hebat padamu, namun cintamu itu tertuju pada sahabat kecil mu sendiri. akan kah cinta itu berakhir bahagia? atau sebaliknya?. Baca aja, seru katanya...