"Pak aan mau tidur disini apa mau langsung pulang?" ucap freen melihat supirnya
"saya mau langsung pulang aja pak" ucap aan dengan senyumnya
"beneran? udah malem ini" ucap freen
"Iya pak, lagian saya pake motor terus rumah saya juga deket" ucap aan
"yaudah kalau gitu, hati-hati ya" ucap freen
"Iya pak, nanti abis masukin mobil saya langsung pulang" ucap aan
Freen mengangguk, kemudian dia langsung beranjak masuk rumahnya.
Sepi. hanya itu yang dia lihat di rumahnya, tapi wajar saja karena sekarang sudah jam 2 malam. anak dan istrinya pasti sudah tidur.
Freen membuka pintu kamarnya dengan hati-hati, tersenyum melihat istri dan ketiga anaknya tengah tertidur.
"pada tidur disini" gumamnya
Karena tidak ingin membangunkan yang tengah tertidur, freen langsung beranjak mencuci muka dan mengganti pakaiannya.
Dan ya, kemudian tidak lama dari itu dia keluar dari ruang ganti. Kembali menghampiri istri dan anaknya yang tengah tertidur, membenarkan selimut zian yang sudah tidak pada tempatnya.
Namun, secara bersamaan dia melihat istrinya terusik dan langsung terbangun.
"Sayang?" ucap becky, mengucek matanya memastikan tidak salah lihat.
Freen? dia hanya tersenyum.
"Kamu udah pulang?" ucap becky, mendapatkan anggukan dari suaminya.
"Jangan berisik, nanti mereka bangun" ucap freen melihat anak-anaknya.
Becky mengangguk, kemudian dengan pelan dia langsung turun dari kasur. Memastikan anak bungsunya tidak terusik dengan pergerakannya, sebab Zia tidur di sebelahnya.
"kok kamu pulang?" ucapnya melihat suaminya
"Ngomongnya di luar aja, takut anak-anak bangun" ucap freen
Becky mengangguk, kemudian dia mengikuti suaminya menuju ruang tamu.
"pulang jam berapa?" ucapnya
"Baru tadi, 15 menit ada kayaknya" ucap freen, menarik istrinya duduk di sebelahnya.
"katanya ga pulang" ucap becky
"Kamu udah gapapa?" ucap freen, mengabaikan ucapan istrinya.
"huh?" gumam becky
"Jangan hah huh hah huh, Aku tau tadi kamu sempet pingsan di studio" ucap freen
"Rafa kasih tau kamu?" ucap becky
"iya" ucap freen
"Awalnya enggak, cuma aku ngerasa ada yang aneh aja dia ada telpon aku berkali-kali. Aku paksa jujur deh dia" ucapnya
"Tau sendiri kamu Rafa di gertak dikit langsung jujur orangnya" ucapnya lagi
Becky? dia hanya tersenyum, yaudah lah ya toh suaminya udah pulang.
"cuma kecapean aja tadi" ucapnya
"sekarang udah gapapa?" ucap freen
"masih ada yang pusing atau apa ga?" ucapnya
"gada, aku udah gapapa" ucap becky tersenyum
"beneran?" ucap freen
"iya" ucap becky
"udah minum obat?" ucap freen
"udah" ucap becky
"kamu pulang gara-gara aku?" ucapnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Second choice.
Teen FictionPerjalanan panjang bersama teman kecil. Bagaimana jika tuhan menganugerahkan rasa cinta yang begitu hebat padamu, namun cintamu itu tertuju pada sahabat kecil mu sendiri. akan kah cinta itu berakhir bahagia? atau sebaliknya?. Baca aja, seru katanya...