freen tersenyum, mengarahkan kamera ponselnya ke arah becky yang tengah fokus dengan kameranya.
"gunungnya di depan, kenapa kamu malah fotoin aku terus" ucap becky melihat teman kecilnya, sedari tadi dia fokus mengambil foto pemandangan di sekitarnya, tapi freen malah mengambil fotonya.
"aku ga tertarik sama gunung, lebih tertarik sama kamu" ucap freen
"kalau ngomong kayak iya aja" ucap becky
"orang iya kok" ucap freen
"iya deh" ucap becky, kembali fokus dengan kameranya.
freen tersenyum, membiarkan teman kecilnya kembali fokus mengambil foto, sedari tadi dia hanya menemani saja.
iya, saat ini mereka sudah ada di El lago, salah satu cafe yang berada di Bangli.
cr : pinterest, google.
"cantik ya gunungnya, liat nih" ucap becky, melihatkan hasil fotonya pada laki-laki di sebelahnya.
"cantik si" ucap freen
"tapi masih cantikan ini kata aku mah" ucapnya lagi, melihatkan foto becky yang tadi dia ambil di ponselnya.
"mang iya?" ucap becky tersenyum, bisa banget emang ni laki satu.
"iyalah" ucap freen
"liat ini, masih banyak lagi" ucapnya, melihatkan isi galerinya penuh dengan foto becky yang tadi dia ambil.
"kok banyak banget foto akunya?" ucap becky
"jelek banget ih itu" ucapnya lagi, menunjuk salah satu foto.
"jelek apa si? cantik juga" ucap freen
"cantik apanya dah, itu kamu fotoinnya pas aku belum siap" ucap becky
"gapapa, orang cantik mah lagi ngapa-ngapain aja tetep cantik" ucap freen
"alah" ucap becky, mendapatkan kekehan dari teman kecilnya.
"berdiri di sana, aku fotoin kamu" ucapnya lagi, menunjuk ke sisi yang menurutnya bagus untuk laki-laki itu mengambil foto.
"foto sendiri doang?" ucap freen
"iya atuh" ucap becky
"ih masa sendiri, ga keren amat" ucap freen
"gini aja weh" ucapnya lagi, mengambil kamera teman kecilnya.
"ngapain?" ucap becky
"bentar" ucap freen
becky mengerutkan keningnya, bingung dengan apa yang akan teman kecilnya lakukan, pasalnya laki-laki itu membawa kameranya dan beranjak menghampiri seseorang.
"ngapain dah?" gumamnya, melihat freen kembali menghampirinya, diikuti 1 orang yang entah siapa, tidak kenal.
"mau ngapain?" ucapnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Second choice.
Teen FictionPerjalanan panjang bersama teman kecil. Bagaimana jika tuhan menganugerahkan rasa cinta yang begitu hebat padamu, namun cintamu itu tertuju pada sahabat kecil mu sendiri. akan kah cinta itu berakhir bahagia? atau sebaliknya?. Baca aja, seru katanya...