Ahn Yujin duduk di kap mobilnya dengan kemeja kerja yang ia lipat sampai bahu dan jas yang ia tenteng di lengannya menunggu didepan sebuah sekolah SMA.
Sepertinya janjinya pada seorang wanita, Yujin menunggu seorang wanita dan beberapa saat kemudian terlihatlah seorang wanita jakung dengan senyuman berlari pelan kearah Yujin.
"Oppaaaaaa" kata wanita itu berlari kecil kearah Yujin.
"Wony, pelan pelan nanti jatuh" kata Yujin menepuk pelan pundak Wonyoung saat wanita itu sudah berdiri dihadapan Yujin sambil cengengesan.
"Hehe abisnya seneng banget hari ini bisa beli buku baru. Papa Wony gajian, jadi Wony dikasi uang buat beli buku soal baru" kata Wonyoung excited.
"Beli buku soal?"
"Iya, Wony sering beli buku soal. Soalnya buku soal Wony udah kejawab semua, jadi mau beli buku baru" kata Wonyoung sambil tersenyum.
"Haha yasudah, ayo kita berangkat" kata Yujin sambil berjalan masuk ke mobil diikuti oleh Wonyoung.
Keduanya baik Yujin dan Wonyoung sudah masuk kemobil dan dengan segera Yujin menghidupkan mesin mobil.
Saat akan keluar dari area sekolah, mata Yujin menangkap sebuah pemadangan tidak enak dipandang.
"Itu guru Wony yang waktu itu kan?"
"Iya itu pak Wooseok, oppa"
"Bukannya ceweknya lain ya yang waktu itu dia bawa, sekarang ceweknya baru lagi?" tanya Yujin pada Wonyoung.
"Hahaha Pak Wooseok ceweknya ganti seminggu sekali" kata Wonyoung membuat Yujin membulatkan matanya lalu menjalankan mobilnya.
"Gila tu guru, ga punya moral! Kalau punya pacar diluar, kasian bener pacarnya punya cowok brengsek kayak gitu" kata Yujin sambil menyetir.
"Ya gitu lah, oppa. Oiya, Oppa gimana tadi di kantor? Kak Hyewon gimana sama Kak bebek?" tanya Wonyoung pada Yujin.
"Ya baik kok, Oppa agak sibuk tadi. Oppa bebek baik apalagi Kang makan. Ciee kenapa nih nanyain kang makan?" tanya Yujin menggoda Wonyoung.
"Apaan sih, kan cuma nanya" kata Wonyoung kesal digoda.
"Wony deket ya sama kang makan?" tanya Yujin pada Wonyoung.
"Lumayan lah, Kak Hyewon sering anter Wony les malem sama jemput juga. Kadang ngajak makan, beliin Wony roti tapi hari ini kak Hyewon ada kerjaan katanya" kata Wonyoung pada Yujin.
"Iya sih, si kang makan lembur. Soalnya dia gamasuk kantor dua hari lalu" kata Yujin membuat Wonyoung bingung.
"Lah ia dua hari lalu, kak Hyewon gak jemput. Tak kirain banyak kerjaan juga. Kak Hyewon kenapa?"
"Oh itu, si Hyewon mencret salah makan. Masa sosis goreng dia cocolin eskrim" kata Yujin membuat Wonyoung terkekeh.
"Kak Hyewon lawak juga ya"
"Terus kamu suka kan??" tanya Yujin menggoda Wonyoung membuat Wonyoung tersipu.
"Hahaha, lanjutkan dek" kata Yujin. Beberapa menit kemudian, sampailah mereka ke sebuah toko buku di Myeong-dong.
Yujin menemani Wonyoung yang berputar putar mencari alat tulis dan juga buku soal. Yujin mengikuti Wonyoung sampai matanya menangkap sebuah kipas angin portable kecil bergambar kodok.
Yujin mengambil kipas angin portable itu lalu bergerak menuju kasir untuk membayar bersama Wonyoung.
Selesai berbelanja, Yujin berjalan ke foodcourt untuk memberi makan anak kelinci disebelahkan yang sedari tadi sudah kelaparan.
