Pagi hari tiba, suara burung bercicit dan sinar matahari yang masuk dari jendela membuat seorang wanita membuka matanya karena merasakan silau.
Seketika kegiatannya terhenti dan matanya membulat mendapati seseorang memeluk pinggangnya dengan erat bahkan sebuah wajah sudah berada diceruk lehernya.
Posisi mereka sangat dekat membuat jantung seorang Honda Hitomi berdetak kencang. Dirinya tidak tau apa yang harus dilakukannya disaat seperti ini.
Haruskah dirinya terdiam di posisi ini hingga laki laki disebelahnya terbangun? atau haruskah dirinya menyingkirkan tangan laki laki itu dan membuat laki laki itu terbangun dari tidurnya untuk menyingkir?
Tapi Hitomi masih terdiam hingga dua buah mata yang semula terpejam akhirnya terbuka dan memergoki Hitomi yang sekarang menatap intens pemilik mata itu.
"Good morning... Maaf Oppa peluk Hi-chan. Semalam dingin, jas oppa ada di mobil" kata Chaewon melepaskan pelukannya dari pinggang Hitomi dan langsung mendudukan dirinya.
Hitomi yang melihat itu juga ikut terbangun dan mendudukan dirinya disebelah Chaewon dengan suasana canggung diantara mereka.
"Ayo Oppa anter pulang, nanti siangan Hi-chan masuk biar bisa mandi terus siap siap juga. Nanti Oppa jemput" kata Chaewon pada Hitomi.
"Hmmm Oppa gak usah jemput. Kasian Oppa harus bolak balik" kata Hitomi.
"Tidak apa apa, Oppa ga papa harus bolak balik jemput Hi-chan" kata Chaewon
"Tapi Hi-chan gak enak, Oppa gak usah jemput" kata Hitomi kembali menolak.
"Yaudah, biar oppa gak bolak balik. Hi-chan ikut oppa kerumah oppa, sekalian oppa ajak Hi-chan main kerumah ketemu papi sama mami oppa..."
Seorang wanita berjalan masuk kedalam kantor dengan mata sembab dan tidak bertenaga.
Kim Minju membawa tasnya berjalan sambil melamun kearah kantor. Namun lamunannya buyar saat dirinya merasakan heelsnya bermasalah dan kakinya tidak seimbang.
Pletak! Brugh!
Minju terjatuh membuat barang barangnya terjatuh dan kakinya keseleo akibat heelsnya yang patah.
"Aduhhh sakit" kata Minju menatap pergelangan kakinya yang memerah dan terasa sakit.
Minju berusaha bangun menahan sakit dikakinya sambil memungut barang barangnya sampai dirinya merasakan sebuah tangan mengangkat tubuhnya dan menggendong dirinya ala bridal style.
"Yujin..." kata Minju menatap laki laki yang menggendong tubuhnya.
"Pegangan!" kata Yujin langsung menggendong Minju menuju ruangan kerjanya membuat Minju pasrah dan melingkarkan lengannya dileher Yujin lalu menyembunyikan wajah di dada Yujin.
Sampai diruangan manager keuangan, Yujin mendudukan Minju ke kerjanya agar lebih tinggi.
Yujin langsung bersimpuh bergerak melepas heels dikaki Minju dan menekan pelan pergelangan kaki wanita itu.