Hundred Fifteenth

1K 160 41
                                    

"Mata kuliah hari ini kita cukupkan, kita lanjut besok siang ya!" kata dosen perempuan lalu keluar dari kelas.

Seorang laki laki merapikan barang barangnya lalu mengeluarkan sesuatu dari tasnya dan berjalan kedepan menghadap teman temannya.

"Guys! Attention!" kata Watanabe Haruto pada teman teman fakultasnya.

"Gue ada undangan ditangan gue, besok malam adalah ulang tahun gue! Gue harap lo semua bisa dateng dan gue bakal secara resmi memperkenalkan pacar gue Jang Wonyoung sama kalian!" kata Haruto tersenyum membagikan undangan ditangannya.

"Wessss! Happy 19 pak bosss!" kata sahabat sahabat Haruto mengambil undangan dari tangan Haruto lalu tos swag bareng Haruto.

"Udah semua kan?" tanya Haruto pada mereka.

"Sudahh!!"

"Yaudah, gue capcus dulu ya! Mau nyamperin princess gue" kata Haruto yang berujung disoraki oleh teman teman kelasnya.

Haruto berjalan ke depan kelas Wonyoung dan menunggu sambil bersandar ditembok.

Seorang wanita keluar dan dengan segera Haruto memeluk wanita itu dan membawa wanita itu kepinggir sambil tersenyum.

"Kak! Ihh Wony kaget!" kata Wonyoung menepuk lengan Haruto yang sudah terkekeh.

"Maaf maaf, yuk makan siang bareng!" kata Haruto yang diangguki oleh Wonyoung.

Haruto genggam tangan Wonyoung dan bawa wanita itu kearah kantin untuk makan bersama seperti biasanya.

Mereka duduk disalah satu bangku sambil memesan makanan, sambil menunggu pesanan makanan, Haruto menatap wanita yang sangat cantik dihadapannya itu.

"Cantik banget sih, bidadari ya nyamar jadi mahasiswi sini" goda Haruto sambil terkekeh.

"Apaan sih kak!" kata Wonyoung tersenyum sambil memukul lengan Haruto membuat Haruto tertawa sampai mata Haruto menangkap kalung Wonyoung yang bertulis huruf "H" itu membuat senyuman terukir diwajah Haruto.

"Ciee bucin banget perasaan sama aku" kata Haruto menggoda Wonyoung.

"Bucin apaan sih? Enak aja Wony dibilang bucin!" kata Wonyoung cemberut membuat Haruto gemas dan mencubit pipi Wonyoung lembut.

"Iya iya gak bucin, aku yang bucin sama kamu" kata Haruto tersenyum pada Wonyoung.

Makanan tiba mereka lalu makan sambil mengobrol kecil.

"Oh iya, ini undangan ulang tahun aku. Besok dateng ya, dandan yang cantik aku jemput!" kata Haruto pada Wonyoung.

"Oke kak"

Di sebuah stand sosis di taman bermain, manusia sosis sedang duduk di kursi sambil menunggu pelanggan yang masih makan bersama anak kecil yang sudah cekikikan lipat kertas dipangkuannya.

"Bro!" panggil Minyoung pada manusia sosis alias Hyewon.

"Besok siap siap, kita malem bakal kerja dirumah orang nih jadi pelayan sosis. Dia kayak buka tempat gitu buat beberapa restaurant buat ngelayanin tamu undangan"

"Jatah kita 200 sosis soalnya tamunya ada 300 orangan lah, jadi siapin aja kalau ada yang mau sosis kita lo langsung taruh dipiring sama kasih topping" kata Minyoung pada Hyewon.

"Nako ikut! Nako ikut!" kata anak itu.

"Tapikan ayah mau kerja Nako, besok kayaknya sampe malem nanti kamu capek. Emang Nako mau pake baju sosis?" tanya Hyewon pada anaknya itu.

"Mau!" jawab cepat Nako sambil cekikikan.

"Broo... ada kostum sosis kecil gak buat anak gue?"

....

TUYUL CHIBI (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang