Kita sama-sama sudah dewasa, kalau punya masalah ya selesaikan dengan kepala dingin, jangan pentingin ego masing-masing..
-Oktavia-*Ini bukan cerita tentang bagaimana mempertahan kan sebuah hubungan, tapi ini cerita tentang bagaimana membangun sebuah hubungan*
Arya yang akan keluar kelas tak sengaja akan menabrak Nindy yang akan masuk ke dalam kelas bersama Mia yang berjalan di belakangnya, mereka sama-sama melihat satu sama lain. Saat Arya melangkah ke arah kanan Nindy juga melangkah ke arah kanan dan saat Arya melangkah ke arah kiri lagi-lagi Nindy juga melangkah ke arah kiri, kejadian itu berulang beberapa kali sampai membuat Nindy sangat kesal.
"Ckk....lo mau kemana sih?"tanya Nindy kesal.
"Dari tadi ngikutin gue mulu"lanjut Nindy.
"Lah kok lo yang marah?. Harus nya kan gue, orang dari tadi lo yang ngikutin gue"ujar Arya heran.
"Bodoh amat"jawab Nindy dan langsung meninggalkan Arya dan Mia.
Arya yang melihat sikap Nindy menjadi heran, seperti nya tadi Nindy baik-baik saja kenapa sekarang jadi sensian.
Arya terus menatap Nindy sampai gadis itu duduk di kursinya masih dengan wajah kesalnya.
"Sabar ya Ar"ujar Mia sambil menepuk bahu Arya.
Arya membalikan badannya"Tuh anak kenapa Mi?, kayaknya tadi baik-baik aja"tanya Arya pada Mia.
Mia menggeleng"Gue juga gak tahu"jawab Mia.
"Kok lo gak tahu?, kan dari tadi sama lo"tanya Arya heran.
"Gue emang gak tahu tuh anak kenapa, yang jelas ini semua pasti gara-gara Alvian"jawab Mia.
"Alvian?"tanya Arya memastikan.
"Iya Alvian, sepupu lo"jawab Mia.
"Mending lo tanya langsung aja sama Alvian"lanjut Mia memberi saran.
"Makasih info nya Mi, gue pergi dulu"ujar Arya lalu berjalan meninggalkan Mia sendirian.
Mia yang di tinggal Arya pun memilih menyusul Nindy yang sudah berada di dalam kelas.
Arya yang tadi nya ingin pergi ke toilet pun tidak jadi, dirinya memilih pergi mencari Alvian untuk bertanya apa yang cowok itu lakukan hingga membuat Nindy menjadi seperti sekarang.
Bukan kelas ataupun kantin tempat nya mencari Alvian, melainkan rooftop tempat biasa Alvian membolos.
Dan benar saja, saat membuka pintu rooftop, Arya menemukan Alvian yang duduk di sofa usang sambil menghisap putung rokok.
"Al"panggil Arya sambik berjalan mendekati Alvian
Alvian yang di panggil langsung menengok ke belakang.
"Ngapain lo di sini?"tanya Alvian.
Arya tak langsung menjawab, cowok itu memilih duduk di sampaing Alvian terlebih dahulu.
"Lo apain Nindy?"tanya Arya langsung tanpa basa-basi terlebih dahulu.
Alvian mengerutkan kenungnya bingung"Gak gue apa-apain itu anak"jawab Alvian sambil sesekali menghisap putung rokok yang ada di sela-sela jarinya.
"Yang bener?"tanya Arya, cowok itu belum puas dengan jawaban Alvian.
"Beneran, gue kagak ngapa-ngapain itu anak"jawab Alvian meyakinkan Arya.
"Cuma tadi gue nanya sesuatu sama Nindy"lanjut Alvian.
Arya langsung melihat ke arah Alvian.
"Nanya apaan lo?"tanya Arya penasaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marry You?
Teen FictionJudul Awal : Nikah Muda (Arya Nindy) Ganti Judul : Marry You? Langsung baca aja lah ya..... Perjodohan, Nikah muda, Musuh, Ketua PKS, Ratunya telat, Konflik ringan, Pelakor?, enggak dulu deh. *Ini bukan cerita tentang bagaimana mempertahan kan sebua...