Aku ingin seperti lagu Lesti Kejora 'Sekali Seumur Hidup'
-Arya Gionino-*Ini bukan cerita tentang bagaimana mempertahan kan sebuah hubungan, tapi ini cerita tentang bagaimana membangun sebuah hubungan*
Ceklek
Arya baru saja memasuki kamar setelahtadi cowok itu keluar kamar untuk mengangkat telfon dari mas Nara.
Nindy yang sedang asik bermain hp hanya melirik Arya sekilas lalu kembali fokus pada layar hp nya.
Arya berjalan ke arah meja yang berada di dekat tempat tidur lalu menaruh hp nya di atas meja, setelah nya Arya pun berjalan ke arah kamar mandi, cowok itu akan terlebih dahulu menggosok gigi dan juga mencuci muka sebelum menyusul Nindy duduk di atas tempat tidur.
Selesai menggosok gigi dan juga mencuci muka nya, Arya langsung keluar kamar mandi dan berjalan ke arah tempat tidur.
Arya melihat Nindy masih betah memainkan hp nya.
"Tidur Nin, udah malam!"suruh Arya sambil duduk di samping Nindy.
Bukannya segera menaruh hp nya di atas meja, Nindy malah makin asik dengan layar hp nya.
"Nin...denger aku ngomong enggak sih kamu?"tanya Arya sambil menatap Nindy.
Nindy melihat ke arah Arya lalu mengangguk.
"Denger kok"jawab Nindy.
"Kalau denger, letakin hp nya terus tidur!"suruh Arya.
Nindy mengangguk lalu segera meletak kan hp nya di atas meja.
Nindy pun membaringkan tubuh nya di atas tempat tidur.
"Arya"panggil Nindy sambil menatap langit-langit kamar yang gelap.
Arya yang baru saja membaringkan tubuh nya di samping Nindy langsung menatap Nindy dari samping.
"Iya, kenapa?"tanya Arya.
Nindy mengarahkan wajahnya untuk menghadap wajah Arya.
"Aku masih nunggu jawaban kamu atas pertanyaan ku tadi waktu di kolam renang"jawab Nindy.
Walaupun kamar dalam keadaan gelap, tapi baik Nindy maupun Arya sama-sama bisa melihat wajah masing-masing.
Arya mengubah posisi tidur nya menjadi menyamping menghadap Nindy.
"Kamu mau denger jawaban aku?"tanya Arya sambil menatap wajah Nindy.
Nindy ikut mengubah posisi tidur nya menjadi menyamping menghadap Arya.
Nindy mengangguk.
"Iya, aku mau denger jawaban kamu"jawab Nindy.
"Kamu"ujar Arya sambil mengusap lembut pipi Nindy.
"Aku pilih kamu untuk aku selamatkan"lanjut Arya tanpa berhenti mengusap pipi Nindy.
"Kenapa?"tanya Nindy sambil terus menatap wajah Arya.
"Karena aku enggak akan bisa hidup tanpa kamu dan aku juga enggak akan bisa besarin anak kita sendiri"jawab Arya.
"Kamu bisa nikah lagi Ar setelah kepergian aku"ujar Nindy.
"Aku cuma mau nikah satu kali seumur hidup dan itu cuma sama kamu, enggak ada perempuan lain"jawab Arya.
"Aku selalu minta sama Tuhan untuk kasih kita umur yang panjang dan juga jodoh yang panjang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Marry You?
Teen FictionJudul Awal : Nikah Muda (Arya Nindy) Ganti Judul : Marry You? Langsung baca aja lah ya..... Perjodohan, Nikah muda, Musuh, Ketua PKS, Ratunya telat, Konflik ringan, Pelakor?, enggak dulu deh. *Ini bukan cerita tentang bagaimana mempertahan kan sebua...