Marry You?

THR

Cerita mereka memang sudah selesai tapi kisah mereka akan terus berlanjut
-Oktavia-

*Ini bukan cerita tentang bagaimana mempertahan kan sebuah hubungan, tapi ini cerita tentang bagaimana membangun sebuah hubungan*

"Nin uang yang aku siapkan, kamu simpan di mana?"tanya Arya pada Nindy yang sedang asik memakan kue kering di atas karpet ruang tv.

"Di tas aku"jawab Nindy sambil menatap Arya yang berdiri di sebelah nya.

"Tas kamu di mana?"tanya Arya sambil melihat sekitar guna mencari tas milik Nindy.

"Di mana ya? Aku lupa naruh nya"tanya Nindy sambil melihat sekitar tempat nya duduk nya.

"Apa masih di mobil ya?"tanya Nindy pada Arya.

"Ya mana aku tahu, kan kamu yang naruh"jawab Arya.

"Coba kamu chek di mobil! Kayaknya emang ketinggalan di sana"suruh Nindy.

Arya mengngguk lalu berdiri dan berjalan keluar dari rumah kedua orang tua nya.

Ya...kalian benar, sekarang Arya dan Nindy sedang berada di rumah kedua orang tua Arya untuk merayakan lebaran bersama keluarga besar Arya.

Tadi nya kedua nya akan merayakan bersama kedua orang tua Nindy, namun ternyata mereka sedang mudik ke rumah nenek Nindy dari sang ayah yang berada di Bandung dan besok mereka akan menyusul untuk bergantian merayakan lebaran bersama keluarga besar Nindy.

"Gimana? Ada enggak?"tanya Nindy saat melihat Arya berjalan mendekati nya.

Arya mengangguk sambil menunjukan uang kertas dua puluh ribuan dan sepuluh ribuan dengan jumlah yang banyak pada Nindy.

Nindy segera bangun dari duduk nya.

"Mau kamu bagi sekarang?"tanya Nindy.

"Iya, mumpung pada kumpul"jawab Arya lalu berjalan menuju halam belakang, di mana semua anggota keluarga sedang berkumpul.

Nindy mengangguk lalu berjalan mengikuti Arya.

"Anak-anak, om Arya mau bagi THR nih buat kalian"ujar Nindy setelah mereka sampai di halaman belakang.

"Yang enggak baris rapih, enggak om Arya kasih THR"lanjut Nindy.

Mendengar kata THR, membuat anak-anak yang tadinya asik bermain langsung berbaris rapih di hadapan Arya.

Setelah merasa semua sudah berbaris dengan rapih, Arya segera membagi uang THR pada mereka semua.

Ini bukan kali pertama Arya membagi THR pada sepupu atau ponakan nya yang masih kecil. Nindy bahkan baru mengetahui nya tadi malam saat Arya pulang dan menunjukan uang kerta baru dengan nominal yang cukup banyak.

"Udah dapat semua kan?"tanya Arya.

"Udah om"jawab salah satu anak perempuan yang Nindy ketahui adalah ponakan Arya, anak dari sepupu Arya.

"Lanjut main gih!"suruh Arya dan mereka pun langsung pergi meninggalkan Arya dan Nindy.

Setelah kepergian anak-anak, Nindy pun langsung berdiri di depan Arya sambil mengulurkan tangan nya.

"Ngapain?"tanya Arya saat melihat Nindy mengulurkan tangan nya.

"Minta THR"jawab Nindy sambil tersenyum ke arah Arya.

Arya menatap Nindy sedikit sinis.

"Enggak ada"ujar Arya lalu berjalan masuk ke dalam rumah.

Nindy cemberut saat melihat Arya berjalan memasuki rumah dengan santai nya.