88B | Tak Pantas Menyakiti

11K 1K 203
                                    

Playlist ⏯️ Tertawan Hati"Sendiri ku tak bisa, bersama ku tersiksa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Playlist ⏯️ Tertawan Hati
"Sendiri ku tak bisa, bersama ku tersiksa."

Happy bgt aku kalo dpt notif shopee jejeran hehehe, mashaallah yuk keburu sold out langsung aja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy bgt aku kalo dpt notif shopee jejeran hehehe, mashaallah yuk keburu sold out langsung aja

💕shopee/ig = mowteaslim
💕 WhatsApp= 0896932104731
______________

⚠️ TONTON TRAILER DI IG KU @ FRIDAYWATTPAD DULU ⚠️

_______________

Patra mengusap bibirnya yang bonyok akibat pukulan sahabat karibnya sendiri, tak heran, mereka memang sering adu jotos sejak kecil. Namun, semakin dewasa mereka sadar tak ada gunanya bertengkar dengan fisik.

Dan malam ini, Gatra melanggarnya. Dengan penuh tenaga justru memukuli sahabatnya sendiri begitu saja.

"Puh!" Patra membuang saliva yang bercampur dengan darah dari bibirnya. "Bangke kau, Tra," Makinya yang merasa begitu emosi malam ini.

Kakinya melangkah untuk kembali ke asrama. Namun, di pertengahan jalan, telinganya justru mendengar suara orang yang membuatnya emosi sedari tadi, ya Gatra. Suara lantang seperti sedang membentak juniornya.

Siapa lagi yang dia marahi?

"Terakhir si bajingan itu sama Kana," Monolognya dengan perlahan berjalan dan menyaksikan langsung memang Gatra sedang memarahi istrinya, Kana.

"PAHAM NGGAK?!"

Sontak kelopak mata Patra terbelalak mendengar berani-beraninya Gatra membentak perempuan. Bentakan lantang itu tak seharusnya diterima oleh Kana yang notabenenya adalah istri pria itu sendiri.

"Wah, bangsat si Gatra," Monolog Patra lagi sembari memperhatikan pertengkaran pasangan suami istri itu.

Sebagai pria normal, hatinya tak tega melihat perempuan yang lebih banyak memilih nangis ketika menghadapi kemarahan suaminya. Begitu juga dengan Patra saat melihat Kana, hatinya terasa tidak terima.

Ia menjamin, si pengecut Gatra tak akan berani membentak Kana saat status pria itu masih ajudan dari Mayjen Sadiman. Tak akan ada nyali sama sekali yang tersisa di hatinya.

Dara AjudanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang